Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Tambang Kaltim Diminta Perkuat SOP Kerja

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur meminta agar perusahaan tambang di Kaltim untuk memperkuat meningkatkan pengamanan dalam melaksanakan kegiatan di lapangan.
tambang
tambang
Bisnis.com, BALIKPAPAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur meminta agar perusahaan tambang di Kaltim untuk memperkuat meningkatkan pengamanan dalam melaksanakan kegiatan di lapangan.
 
Anggota Komisi I DPRD Kaltim Rusianto mengatakan hal tersebut dimaksudkan dalam rangka perlindungan dan keselamatan para karyawan, khususnya pekerja teknis di lapangan sudah semestinya menjadi prioritas bersama sebagaimana peraturan yang berlaku.
 
"Keselamatan merupakan sesuatu yang mutlak. Dalam rangka itu maka setiap perusahaan pertambangan harus menyiapkan standar keamanan kepada seluruh karyawannya. Contohnya kasus tambang longsor di Samboja yang menimpa karyawan perusahaan. Ini harus menjadi perhatian semua perusahaan agar jangan sampai terulang," ujar seperti yang dikutip, Senin (1/2/2016).
 
Selain itu, dia mengimbau agar perusahaan pertambangan dapat memperhatikan lingkungan di sekitar karena jangan sampai aktivitas pertambangan justru malah menjadi petaka yang tidak terelakkan bagi pegawai perusahaan itu sendiri atau masyarakat.
 
Apabila hal tersebut terjadi, perusahaan tambang harus siap untuk diselidiki oleh pihak berwajib dan bila terbukti adanya kelalaian maka akan dijatuhi hukuman sesuai peraturan yang berlaku.
 
Pemerintah Provinsi, Kabupaten, dan Kota diminta untum terus melakukan pengawasan yang dilakukan secara berkesinambungan atau berkala.
 
Pengawasan yang rutin dilakukan hendaknya tidak bersifat formalitas dan harus melihat langsung bagaimana aktivitas perusahaan di lapangan dengan dilengkapi sejumlah data-data terkait.
 
"Apabila dilakukan rutin maka akan mengurangi resiko penyimpangan hingga resiko terjadinya kecelakaan seperti tanah longsor ataupun lainnya. Sudah semestinya dedikasi karyawan kepada perusahaan diimbangi dengan tingkat keamanan yang memadai," tutur Rusianto.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper