Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hampir Seratus Sopir Tangki BBM Pertamina di Pontianak Mogok Kerja

Sekitar 90 sopir tangki Terminal BBM Pertamina Pontianak, melakukan mogok kerja menuntut PT Elnusa Petrofin, tempat mereka bekerja, memperhatikan nasib mereka.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI
Bisnis.com, PONTIANAK - Sekitar 90 sopir tangki Terminal BBM Pertamina Pontianak, melakukan mogok kerja menuntut PT Elnusa Petrofin, tempat mereka bekerja, memperhatikan nasib mereka.
 
"Kami minta pihak perusahaan Elnusa Petrofin mencari pengganti pimpinan perusahaan dari sebelumnya, saudara Rahmat kepada yang lain, agar dicarikan pemimpin yang bijaksana, supaya bisa berampak positif terhadap karyawan dan sopir," kata Korlap Aksi, Alfian seusai melakukan orasinya di depan Kantor DPRD Kota Pontianak, Senin (18/7/2016).
 
Dia menjelaskan, aksi mogok kerja dan unjuk rasa tersebut mereka lakukan, karena kesal kepada pihak manajemen PT Elnusa Petrofin dan juga kepada pihak Pertamina.
 
Dalam aksinya, para sopir menuntut tiga hal. Yaitu meminta PT Elnusa Petrofin mencari pemimpin yang bijaksana sehingga bisa berdampak positif terhadap karyawan khususnya para sopir tangki BBM.
 
Kemudian, meminta perusahaan meninjau kembali aturan-aturan yang dikeluarkan oleh perusahaan, seperti aturan yang bertentangan antara perusahaan dengan Pertamina.
 
Dan ketiga meminta agar hak-hak para sopir tangki BBM dipenuhi oleh pihak perusahaan, yang menurut Alfian tidak dipenuhi karena ketidaktahuan mereka terhadap UU Ketenagakerjaan.
 
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin menyatakan pihaknya siap memediasi sopir dengan perusahaan dan pihak Pertamina dalam mengatasi apa yang menjadi keluhan tersebut.
 
"Yang jelas tuntutan mereka akan segera kita respon, mungkin sore ini, kami akan memanggil pihak yang bersangkutan. Saya juga berharap, permasalahan ini segera diselesaikan, agar tidak berdampak kepada masyarakat."
 
Untuk sementara, personel TNI menggantikan mereka yang mogok kerja dalam mengoprasikan mobil tangki. Satarudin mengatakan, apa yang dilakukan adalah hal darurat sehingga digantikan sementara oleh TNI.
 
"Setelah ada titik temu, mereka (sopir) nantinya akan segera bekerja seperti bisa dalam melaksanakan distribusi BBM ke SPBU-SPBU."
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Yoseph Pencawan
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper