Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNI Yakin Mempawah akan Jadi Sentra Ekonomi Baru Kalbar

Head of Network BNI Banjarmasin Petrus Suhardi mengatakan, potensi bisnis tersebut dinilai kelak menjadi penopang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Mempawah sehingga pihaknya perlu menghadirkan kantor kas.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI
Bisnis.com, PONTIANAK – PT Bank Negara Indonesia Tbk, membidik potensi kreditur dan debitur dari Kabupaten Mempawah karena wilayah ini bakal memiliki sentra ekonomi baru seiring bakal dibangunnya pelabuhan internasional, pabrik inalum PT Antam.
 
Selain itu, terdapat sentra kelapa dalam dan produksi beras tertinggi bagi Kalimantan Barat.
 
Head of Network BNI Banjarmasin Petrus Suhardi mengatakan, potensi bisnis tersebut dinilai kelak menjadi penopang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Mempawah sehingga pihaknya perlu menghadirkan kantor kas.
 
“Selama ini nasabah BNI ke Sungai Pinyuh dan jaraknya cukup jauh. Kalau pelabuhan dan pabrik itu  sudah dibangun, efeknya tidak hanya Mempawah tapi Kalbar. Semua akan tumbuh, dan juga menggerakkan wisatanya,” kata Petrus kepada Bisnis disela peresmian kantor kas ke-13 BNI di Mempawah, Selasa (20/9/2016).
 
Sekretaris Daerah Mempawah Mochrizal mengatakan, pembangunan pelabuhan internasional di Pantai Kijing di Kecamatan Sungai Kunyit tinggal menunggu realisasi saja karena penetapan peraturan presiden sudah diterbitkan sejak 2015 lalu.
 
“Tanah sudah dilepaskan, jadi nanti tinggal dukungan infrastruktur pendukung seperti wisata, sentra usaha kecil dan mikro. Dengan begitu kehadiran pelabuhan dan PT Antam nanti bisa meningkatkan perekonomian Mempawah.”
 
Mochrizal mengatakan, keberadaan sentra-sentra industri baru di Kabupaten Mempawah nanti diharapkan dapat mendorong minat kalangan investor perbankan bank BUMN dan swasta lebih tertarik membuka kantor cabang atau kas di Mempawah seperti BNI.
 
“Kalau kantor bank-bank itu kan banyaknya di Kecamatan Sungai Pinyuh, jaraknya jauh, memang bank lebih memilih Sungai Pinyuh karena pusat perdagangan Kabupaten Mempawah.”
 
Pimpinan Sentra Kredit BNI Cabang Pontianak Arie Nugroho mengatakan, untuk tahap awal bakal menggencarkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) bagi pelaku usaha kopra dan petani kelapa dalam dan petani buah pisang.
 
“Belum tahu [nominal KUR] karena kami masih melakukan mapping [pemetaan] dulu. Tetapi, kami sudah mengetahui, Mempawah merupakan tempat penyuplai terbesar kopra ke daerah lain seperti ke Pontianak,” kata Arie.
 
Kendati demikian, lanjutnya, BNI akan memberikan kredit untuk sektor UKM bagi pelaku usaha yang menggunakan jasa sektor logistik dan pariwisata.
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Yoseph Pencawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper