Bisnis.com, BALIKPAPAN - PT Telkomsel Area Pamasuka meningkatkan seluruh jaringan 2G dan menambah jaringan 3G di Kabupaten Mahakam Ulu agar penduduk kabupaten tersebut lebih mudah memperoleh akses data internet.
General Manager ICT Network Operation Telkomsel Kalimantan Hersetyo Pramono mengatakan, hingga saat ini perseroan telah memiliki site Base Transciever Station (BTS) di lima titik.
Yakni di ibukota kabupaten Ujobilang, Laham, Databilang, Kangoro, dan Long Hubung. Semuanya masih berupa BTS 2G yang hanya menyediakan akses telepon dan pesan singkat.
BTS yang terpasang pun berupa BTS makro cell yang berkapasitas maksimum. Namun selama ini jaringan di Mahakam Ulu masih berupa 2G karena penyediaan jaringan 3G membutuhkan transmisi (OFDM) yang lebih besar dan saat ini transmisi baru bisa didapatkan dari Melak, Kabupaten Kutai Barat.
"Kami sudah deploy BTS makro cell yang kapasitasnya maksimum meskipun persyaratan pemasangannya tinggi karena harus menggunakan transmisi IDR dari satelit, kami sewa ke PT Telkom. Biaya sewa per bulannya juga tinggi," jelas Pramono, Senin (3/10/2016).
Namun, pihaknya tetap berkomitmen untuk menyediakan dan meningkatkan akses telekomunikasi hingga ke daerah perbatasan. Untuk merealisasikan ini, dia mengaku upaya perbaikan sangat terbantu oleh inisiatif Pemkab Mahakam Ulu yang telah menyediakan infrastruktur.
Menurutnya, pemkab telah membangun enam tower lengkap dengan power supply di wilayah pemerintahan (Ujobilang), KBT (Long Pahangai), Long Paka, Long Bangun, Long Melaham dan Sirau. Sehingga Telkomsel tinggal memasang perangkat BTS 2G dan 3G.
Pemasangan perangkat BTS 2G dan 3G pada tower milik pemkab serta modernisasi jaringan pada BTS milik Telkomsel itu ditargetkan rampung pada Desember. Untuk melengkapi perluasan layanan, Telkomsel juga berencana untuk memberikan pelatihan kepada pengguna layanan dan mitra retail perseroan, sebab di daerah itu Telkomsel belum memiliki gerai khusus.
"Keenam tower itu harus pakai transmisi dari Melak ke Long Bangun. Pemda juga akan menyediakan transmisi unlicense OFDM untuk kebutuhan transmisi 2G/3G menggantikan transimisi dari satelit. Bahkan kalau bandwidth masih cukup, kami akan coba pasang jaringan 4G."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
