Bisnis.com, JAKARTA - Dentsu Aegis Network tengah menargetkan sebesar 2 juta kunjungan dari Festival Jalan-Jalan Online yang diselenggarakan bersama sejumlah pemain e-commerce dan Bank Mandiri sebagai payment gateway pendukungnya.
Harris Thajeb, CEO Dentsu Aegis Network mengemukakan, minat terhadap pariwisata Indonesia kini tengah tumbuh dengan signifikan sejalan dengan tingginya permintaan pada saat musim libur sekolah pada bulan Juni, libur lebaran dan liburan akhir tahun.
"Kalau kami melihat, memang tren traveling saat ini sedang meningkat ya, karena setiap orang itu kan butuh liburan, apalagi liburan online yang memudahkan masyarakat," tuturnya di sela-sela acara konferensi pers Festival Jalan-jalan di Jakarta, Senin (21/11/2016).
Berdasarkan data Kementerian Pariwisata dari sebanyak 150 juta wisatawan Indonesia, lebih dari 60% di antaranya melakukan pemesanan tiket secara online, sedangkan sisanya sekitar 40% masih melakukan pemesanan secara offline.
Menurut Harris, Festival Jalan-Jalan Online tersebut akan menargetkan kalangan anak muda sebagai marketnya, karena anak muda dinilai lebih senang melakukan pemesanan berbagai tiket traveling secara online.
"Target kami anak muda, tetapi tidak menutup kemungkinan ada orang tua juga yang melakukan transaksi pada festival ini," katanya.
Festival Jalan-Jalan Online dibuka 21 November pukul 00.00 WIB hingga 27 November mendatang. Sampai saat ini, menurut Harris sudah ada sebanyak 60.000 kunjungan yang datang ke situs www.festivaljalanjalan.com.
"Kami optimistis kunjungan ke situs ini akan melebihi target kami, untuk saat ini situs baru bisa diakses melalui desktop, ke depan kami akan coba menggunakan apps," ujarnya.
Momentum
Sementara itu, Country Industry Head of Google Indonesia, Hengky Prihatna mengemukakan, tren traveling kini tengah diminati oleh konsumen e-commerce Indonesia.
Menurutnya, ada dua momentum traveling yang diminati oleh konsumen yaitu pada saat bulan Ramadan dan menjelang akhir tahun.
"Dua momentum ini selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya," tuturnya.
Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Google, pemesanan tiket wisata dan kamar hotel secara online, kini meningkat sekitar 22% atau mencapai lebih dari Rp53 miliar jika dibandingkan dengan 2013.
Hengky juga mengatakan, meningkatnya pemesanan tiket dan kamar hotel secara online tersebut sejalan dengan tingginya penetrasi smartphone dan Internet yang massif di Indonesia. Berdasarkan data APJII, jumlah pengguna Internet aktif saat ini telah mencapai angka sebesar 132,7 juta pengguna dari total keseluran jumlah penduduk Indonesia.
"Hadirnya Festival Jalan-Jalan ini merupakan sebuah inovasi online travel fair terbesar di Indonesia dan masyarakat dapat menikmati berbagai penawaran menarik," katanya.
Secara terpisah, Senior Vice President Credit Cards Bank Mandiri Vira Widiyasari mengatakan, Bank Mandiri akan mendukung program festival tersebut dari sisi transaksi online yang dilakukan oleh konsumen untuk pemesanan tiket.
"Pengguna kartu kredit Bank Mandiri dan debit Bank Mandiri akan mendapatkan berbagai promo menarik seperti potongan harga hingga cicilan dengan bunga 0% sampai 6 bulan untuk setiap transaksi," ujarnya.
Dia juga mengatakan, traveling secara online kini tengah menjadi tren dan banyak diminati oleh kalangan anak muda Indonesia. Menurut Vira, dari total keseluruhan penggunaan kartu kredit Bank Mandiri, sekitar 15% di antaranya digunakan untuk melakukan pemesanan tiket secara online dan lebih dari 50% kartu debit Bank Mandiri digunakan untuk melakukan transaksi pada e-commerce travel.
"Kami melihatnya tren ini akan semakin tumbuh dan berkembang hingga tahun berikutnya, kami berharap kerja sama ini tidak hanya sampai di sini, tetapi dapat dilanjutkan pada tahun depan," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
