Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga CPO Menanjak, Ini Penyebabnya!

Harga minyak kelapa sawit meningkat ke level tertinggi dalam dua bulan terakhir akibat proyeksi meningkatnya ekspor Malaysia.
Tandan buah segar/Bisnis.com
Tandan buah segar/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Harga minyak kelapa sawit meningkat ke level tertinggi dalam dua bulan terakhir akibat proyeksi meningkatnya ekspor Malaysia.

Pada perdagangan Senin (22/5) pukul 16.59 WIB, harga CPO kontrak Agustus 2017 di bursa Malaysia meningkat 24 poin atau 0,91% menuju 2.659 ringgit (US$617,65) per ton. Ini merupakan level tertinggi sejak 24 Maret 2017 di posisi 2.657 ringgit per ton.

Direktur eksekutif LT International Futures Chandran Sinnasamy menyampaikan harga CPO mengalami tren menguat setelah adanya indikasi peningkatan ekspor Malaysia yang menunjukkan pertumbuhan permintaan.

Berdasarkan data Intertek Testing Service ekspor minyak sawit Malaysia pada 1 Mei-20 Mei 2017 meningkat 20% month on month (mom) menjadi 846.705 ton dari sebelumnya 705.372 ton. Sebelumnya pada April 2017, pengapalan ke luar negeri 4,62% mom menjadi 1,12 juta ton dari periode yang sama di bulan sebelumnya sebesar 1.076.240 ton.

"Harga CPO akan mengalami trne peningkatan mengikuti kenaikan ekspor dari Malaysia," ujarnya seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (22/5/2017).

Menurutnya harga CPO pada pekan ini akan berada di dalam kisaran 2.630-2.730 ringgit per ton. Jika harga menanjak ke area 2.730-2.750 per ton aksi profit taking cenderung mendominasi pasar, kecuali ada informasi baru yang memicu bullish.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Riendy Astria
Sumber : bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper