Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kapal Pelni KM Labobar Berangkatkan 4.063 Pemudik Menuju Surabaya

Kapal penumpang milik PT Pelni memberangkatkan 4.063 pemudik dari Pelabuhan Semayang Balikpapan menuju Surabaya pada Sabtu (17/6/2017).
Penumpang naik ke atas kapal Pelni KM Labobar di Pelabuhan Pantoloan Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (16/6) malam./Antara-Mohamad Hamzah
Penumpang naik ke atas kapal Pelni KM Labobar di Pelabuhan Pantoloan Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (16/6) malam./Antara-Mohamad Hamzah

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Kapal penumpang milik PT Pelni memberangkatkan 4.063 pemudik dari Pelabuhan Semayang Balikpapan menuju Surabaya pada Sabtu (17/6/2017).

Manager PR & CSR PT Pelni (Persero) Akhmad Sujadi mengatakan jumlah penumpang yang menuju Surabaya itu merupakan total penumpang gabungan keseluruhan yang menaiki KM Labobar dari semula, tidak hanya dari Balikpapan saja.

"Jumlah penumpang dari Balikpapan yang naik KM Labobar 1.018 orang. Sedangkan penumpang yang turun 545 orang. Sementara penumpang lanjutan dari pelabuhan sebelumnya 3.586 orang, sehingga total penumpang yang ke Surabaya 4.063 orang," ujarnya pada Sabtu (17/6/2017).

Menurutnya jumlah penumpang tersebut sudah sesuai dengan dispensasi yang diizinkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) guna meningkatkan keselamatan dan pelayanan terhadap pelanggan. "Pembatasan penumpang sudah jalan 3 tahun. Masyarakat sudah makin cerdas dan ikut aturan Pelni."

Menurutnya, PT Pelni memprediksi lonjakan arus mudik dari Balikpapan mencapai 23.000 sampai dengan 24.000 penumpang sesuai dengan alokasi tiket.

Hingga Jumat (16/6/2017) dari Balikpapan telah terjual 19.106 tiket. Khusus penumpang ke Surabaya diprediksi 13.000 orang. Selebihnya penumpang dengan tujuan ke Tarakan, Nunukan, Parepare, Makassar, Baubau, Tolitoli, Maumere, dan Kupang.

Prediksi puncak angkutan mudik dari Balikpapan diperkirakan terjadi pada H-5 atau Selasa 20 Juni 2017, tiket yang terjual sudah 5.467 tiket.

Para penumpang dari Balikpapan akan diangkut dengan dua kapal, KM Labobar dan KM Tidar, menuju Surabaya.

Menurutnya penjualan tiket kini lebih mudah dipantau dengan diberlakukanya sistem online tiketing yang mulai dirintis sejak Agustus 2015 dengan New Pelni Ticketing System (NPTS).

Dia menjelaskan dengan sistem penjualan tiket online one man one tiket one ID dan divalidasi dengan Departure Control System (DCS), setiap penumpang kapal wajib memliki tiket dan identitasnya harus sama dengan yang bepergian.

Perbaikan sistem ini telah memudahkan konsumen mendapatkan tiket. Pemesanan dan pembelian tiket dapat diperoleh melalui Contac Centre PELNI 162. Indomaret, Alfamart, Agen penjualan tiket, ATM Bank BRI, Fastpay, Finnet, dan Darmawisata Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper