Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Takaran Pupuk Tepat, Petani Bawang Putih Sembalun Bisa Untung Rp500 Juta

Penggunaan pupuk yang tepat dan juga perawatan yang sesuai membuat hasil pertanian bawang putih di desa Sembalun, Kabupaten Lombok Timur mendapatkan hasil yang optimal.

Bisnis.com, MATARAM -- Penggunaan pupuk yang tepat dan juga perawatan yang sesuai membuat hasil pertanian bawang putih di desa Sembalun, Kabupaten Lombok Timur mendapatkan hasil yang optimal.

Hal tersebut terlihat dari hasil uji coba di demplot bawang Putih Pupuk Kaltim.

Direktur Utama Pupuk Kaltim Bakir Pasaman mengatakan demplot tersebut cara aplikasi dan proses tanam yang ditunjang dengan penggunaan pupuk hayati Ecofert yang merupakan produk riset Pupuk Kaltim sebanyak 40 kg per hektare.

Pada awal tanam bulan I dan II masih sering turun hujan, ternyata hasil demplot Pupuk Kaltim masih tinggi, sebanyak 40,8 ton per hektare.

"Sedangkan hasil yang diperoleh pada perlakuan pemupukan cara petani sebanyak 24,3 ton per hektare," ujar Bakir seperti dikutip Bisnis.com dalam keterangan resmi yang diterima di Mataram, Selasa (22/8/2017).

Bakir memaparkan, dari dosis pupuk yang biasa digunakan petani bawang putih Sembalun sekitar 1.300 kg per hektare, kini demplot Pupuk Kaltim dengan pupuk 800 kg per hektare.

Ini menunjukkan efisiensi sebanyak 38% yang mampu meningkatkan hasil panen dan pendapatan petani 67,8% atau pendapatan sebesar Rp650juta per hektare.

Selain itu, keuntungan petani bisa meningkat 96.9% senilai Rp535 juta per hektare.

Dasar penentuan dosis pupuk ini adalah hasil analisa tanah dan kebutuhan tanaman, karena semakin banyak dipupuk tidak selalu diiringi dengan semakin banyaknya hasil.

Selanjutnya hasil panen demplot tersebut akan dijadikan sebagai sumber bibit bersertifikat dan akan diserahkan seluruhnya kepada petani bawang putih Sembalun.

Selanjutnya dikembangkan kembali di Sembalun guna mendukung program Mengembalikan kejayaan bawang putih di Sembalun dalam program BUMN Hadir Untuk Negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper