Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fluktuatif Sepanjang Perdagangan, Bursa Eropa Ditutup Berbalik Menguat

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 0,06% atau 0,24 poin ke level 373,95 setelah diperdagangkan pada kisaran 371,62 374,63.
Indeks Bursa Eropa/Reuters
Indeks Bursa Eropa/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa ditutup menguat menguat pada akhir perdagangan Rabu (6/9/2017) setelah melewati sesi flukktuatif di tengah meningkatnya kekhawatiran menjelang pertemuan Bank Sentral Eropa.

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 0,06% atau 0,24 poin ke level 373,95 setelah diperdagangkan pada kisaran 371,62 – 374,63.

Dilansir Reuters, harga saham otomotif mengangkat saham Jerman ke level tertinggi 10 hari pada hari Rabu karena catatan broker yang optimis membangkitkan kembali minat investor ke sektor yang dapat mendapat keuntungan dari rencana pengurangan emisi tersebut.

Indeks blue chip Jerman, di mana pembuat mobil besar seperti Volkswagen dan Daimler terdaftar, ditutup menguat 0,8%. Adapun indeks otomotif Eropa naik 1,7% dan menjadi pendorong sektoral paling signifikan sejauh ini.

Saham di produsen mobil Italia-Amerika, Fiat Chrysler, yang baru-baru ini didukung oleh ekspektasi kemungkinan tie-up, naik 4,3% ke rekor tertinggi, diikuti oleh Daimler yang menguat  3,2%.

Dilansir Bloomberg, seorang investor di bank Eropa mengatakan sementara catatan positif membantu, beberapa manajer dana besar mengurangi posisi kurus mereka di sektor yang memiliki angka valuasi menarik tersebut.

Dia mengatakan bahwa upaya Kanselir Jerman Angela Merkel untuk menerapkan larangan kendaraan diesel di beberapa kota juga meningkatkan minat, serta harapan bahwa penjualan dapat didorong oleh orang-orang yang mengganti mobil yang rusak saat angin topan melanda AS.

Di sisi lain, saham finansial menjadi penekan utama indeks dengan pelemaha 0,3% setelah mendapat tekanan baru menjelang pertemuan kebijakan ECB pada hari Kamis (7/9), yang akan diawasi untuk kemungkinan sinyal pengetatan moneter.

Di antara saham-saham penekan indeks, saham Jyske Bank turun 5% setelah BRFholding mengurangi kepemilikan sahamnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper