Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura II (Persero) optimistis mampu menggandeng investor strategis untuk mengembangkan Bandara Kuala Namu senilai Rp20 triliun. Perseroan bakal menggelar road show ke empat negara pada akhir September 2017.
Daan Achmad, Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha Angkasa Pura II, mengatakan perseroan perlu menggandeng mitra asing karena ingin mengembangkan pengembangan Bandara Kuala Namu menjadi bandara hub kelas dunia.
Dia menjelaskan, investasi senilai Rp20 triliun dibagi dalam dua tahap di mana kapasitas penumpang nantinya bakal digenjot hingga tiga kali lipat menjadi 27 juta penumpang. "Harusnya Desember sudah selesai sehingga pada awal tahun 2018 sudah bisa dimulai,"jelas Daan di Jakarta, Senin (18/9/2017).
Daan menungkapkan, pihaknya sudah menggelar road show ke Eropa guna mencari mitra. Upaya serupa bakal dilakukan di akhir September 2017 dengan tujuan China, India, Turki, dan Uni Emirat Arab.
Menurut Daan, Kuala Namu berpotensi menjadi hub alternatif dari Bandara Soekarno Hatta di Cengkareng. Lokasi Kuala Namu juga terbilang strategis untuk pengembangan Jalur Sutra Transportasi Udara. Selain didukung lokasi, saat ini Bandara Kuala Namu juga memiliki 200 hektare lahan yang siap dikembangkan di samping 1.400 hektare lahan yang sudah digarap.
Pengembangan Bandara Kuala Namu juga diarahkan agar layanan penumpang tidak sebatas mencakup Asia Tenggara, tetapi juga menjangkau Eropa, Australia, dan Amerika Serikat. Terlebih, Kuala Namu terbilang dekat dengan destinasi wisata seperti Danau Toba dan juga diapit dua kawasan industri, yakni Kuala Tanjung dan Sei Mangkei.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
