Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Benih Inti Bawang Putih Disiapkan untuk Dukung Wajib Tanam

Pemerintah mulai menyiapkan benih inti bawang putih guna mendukung wajib tanam bawang putih 5% dari kuota impor yang dilakukan mulai awal tahun 2018.
Bawang putih./JIBI
Bawang putih./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA—Pemerintah mulai menyiapkan benih inti bawang putih guna mendukung wajib tanam bawang putih 5% dari kuota impor yang dilakukan mulai awal tahun 2018.

Balai Penelitian Tanaman Sayuran (Balitsa) Balitbangtan tengah memproduksi benih inti dan benih sebar bawang putih dari varietas lokal masing-masing sebesar 150 kg dan 150 ton. Anggaran yang digunakan untuk memproduksi benih inti dan sebar mencapai Rp18 miliar yang berasal dari APBN Perubahan 2017. Dana ini juga termasuk yang digunakan untuk pengembangan benih kentang.

Ketentuan wajib tanam bawang putih sebesar 5% dari kuota rekomendasi impor produk hortikultura tertuang dalam Permentan No.16/2017 tentang Rekomendasi Impor Produk Hortikultura.
Kepala Seksi Jasa Penelitian dan Kerjasama Balitsa Andi Supriadi menyampaikan benih inti atau sumber akan dikembangkan menjadi benih sebar pada penanaman berikutnya. Sementara, benih sebar akan dimanfaatkan oleh petani untuk penanaman 2018.

Produksi benih inti 150 kg berada di lahan seluas 2.500 meter persegi di Lembang, Jawa Barat. Benih inti menggunakan varietas lumbuh putih, lumbu hijau, sangga sembalun. Adapun, produksi benih sebar 150 ton berada di lahan seluas 30 ha di Kota Batu, Jawa Timur, dan Tegal, Jawa Tengah. Benih sebar menggunakan varietas lumbu putih dan lumbu hijau.

Baik produksi benih inti dan benih sebar, diperkirakan selesai awal 2018. "Bawang putih telah mati suri sejak 2012. Dan sekarang mulai dibangkitkan lagi untuk mengejar target ekspor bawang putih," tutur Andi, Selasa (17/10).
Peneliti senior Balitsa Suwandi di kantor Balitsa Lembang, Jawa Barat, Jumat (13/10), menyampaikan tidak mudah membangkitkan lagi bawang putih setelah sekian lama mati suri. Sebab, varietas lokal terbatas karena penanaman bawang putih kini tersisa 5% dari kebutuhan.

Mengembangkan kembali varietas lokal juga tidak mudah. Perlu langkah pemurnian untuk mengembalikan potensi genetik dan menyeleksi tanaman yang terkena organisme pengganggu tanaman. Diketahui, area tanam bawang putih nasional saat ini hanya 2.000 ha dan produktivitas 10 ton per ha. Melalui wajib tanam bawang putih, diharapkan dapat menambah area tanam baru bawang putih seluas 4.000 ha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper