Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPS: Waspadai Tingginya Curah Hujan Jelang Panen Raya

Badan Pusat Statistik memperkirakan panen raya akan berlangsung pada bulan depan. Namun, tingginya curah hujan perlu diwaspadai oleh para petani.
Petani memanen padi di persawahan Alas Malang, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (17/1/2018)./Antara-Budi Candra Setya
Petani memanen padi di persawahan Alas Malang, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (17/1/2018)./Antara-Budi Candra Setya

Bisnis.com, JAKARTA--Badan Pusat Statistik memperkirakan panen raya akan berlangsung pada bulan depan. Namun, tingginya curah hujan perlu diwaspadai oleh para petani.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, pihaknya tetap berharap panen raya akan terjadi pada bulan Maret, tetapi hujan yang tidak mereda dapat membuat kualitas dari panen menurun.

"Jadi kita tetap berharap Maret panen, tapi memang perlu diakui curah hujan yang tinggi ini perlu menjadi waspada bagi seluruh petani," katanya di Jakarta, Kamis (15/2/2018).

Hanya saja, dirinya masih belum dapat memprediksikan seberapa besar dampak curah hujan yang tinggi terhadap hasil panen nantinya.

Suhariyanto mengatakan, Perum Bulog telah ditugaskan untuk untuk dapat membeli harga beras petani dengan harga yang lebih fleksible.

Sementara itu, berdasarkan catatan Bisnis, Perum Bulog masih menunggu surat dari Kementerian Perdagangan untuk mengimplementasikan penyerapan gabah dengan fleksibilitas 20% di atas harga pembelian pemerintah (HPP).

Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan pihaknya membutuhkan surat dari mendag untuk memutuskan pelonggaran fleksibilitas HPP dari maksimum 10% menjadi 20%.

Kendati surat dari Kementerian Perdagangan belum keluar, Perum Bulog telah melakukan persiapan untuk menjalankan penugasan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : M. Richard
Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper