Bisnis.com, PONTIANAK – PT Pertamina (Persero) Wilayah Kalimantan Barat menyiapkan 187.040 tabung untuk operasi pasar elpiji subsidi sepanjang perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Sebanyak 187.040 tabung elpiji subsidi tersebut tersebar di 14 kabupaten/kota di Kalbar yang operasi pasarnya dimulai pada Senin (17/12) di wilayah Kota Pontianak," kata Executive LPG PT Pertamina Pontianak Sandy Rahadian di Pontianak pada Selasa (18/12/2018).
Dia menjelaskan khusus di Pontianak, pihaknya melakukan OP elpiji subsidi pada Senin (17/12/2018) yang terbagi di enam titik, yang tersebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Pontianak Barat, Timur dan Kecamatan Utara, dengan total sebanyak 33.600 tabung elpiji 3 kilogram.
"OP elpiji subsidi tersebut, kami lakukan 17 - 31 Desember di 14 kabupaten/kota, di antaranya untuk Selasa (18/12), yakni masing-masing empat titik, seperti wilayah Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Mempawah, Landak, Kapuas Hulu, Melawi," ungkapnya.
Kemudian OP dilanjutkan lagi, Rabu (20/12/2018) di wilayah Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Mempawah, Sambas dan kabupaten/kota lainnya.
"Untuk jadwal OP di kabupaten/kota lainnya akan disesuaikan dengan permintaan Disperindag kabupaten/kota setempat, dan OP juga dilakukan di lokasi atau tempat yang permintaan elpiji subsidinya tinggi," kata Sandy.
Dia menambahkan selain menggelar OP elpiji 3 kilogram tersebut, pihaknya juga menerapkan pembelian elpiji subsidi dengan cara mencelupkan jari ke tinta sebagai antisipasi tidak membeli berulang khusus di Kota Pontianak, sementara di daerah lain dengan melampirkan KTP atau KK.
Sandy mengutarakan OP tersebut digelar dalam rangka memenuhi tingginya permintaan elpiji subsidi menjelang Perayaan Natal dan Tahun Baru di wilayah Kota Pontianak dan daerah sekitarnya.
Dalam kesempatan itu, Sandy mengimbau masyarakat tidak panik dengan membeli elpiji dalam jumlah banyak karena stok dan pasokan elpiji aman atau cukup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
