Bisnis.com, BALIKPAPAN - Jalur pelayaran langsung Balikpapan—Shanghai beroperasi mulai hari ini Senin (9/4/2018). Kalimantan Timur pun semakin melejit dengan swasembada ekspor ikan dan komoditas lainnya.
Peresmian layanan pelayaran langsung Balikpapan—Shanghai dilakukan di Terminal Peti Kemas (TPK) Kariangau Balikpapan hari ini Senin (9/4/2018).
Setelah Shanghai, TPK Kariangau tengah menyiapkan layanan pengapalan langsung hasil perkinanan ke Negara tujuan Amerika, Inggris, Uni Emirat Arab, Jepang, China, Taiwan, Hongkong, Singapore, Vietnam dan Thailand besok akan dilakukan.
“Karena ikan kita sudah swasembada dan terus ekspor sejak beberapa tahun lalu,” papar Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Ichwansyah saat peresmian tersebut.
Menurut dia, saat ini India masih menjadi negara tujuan ekspor dengan kontribusi tertinggi mencapai 23,06% (US$ 3,05 miliar).
Kemudian disusul Tiongkok dengan kontribusi US$ 2,86 miliar atau 21,64%, Jepang dengan US$ 1,57 miliar atau 11,88%, Korea Selatan dengan US$ 1,55 miliar atau setara dengan 11,74%.
Mengenai daya saing komoditas Kaltim, Ichwansyah Kaltim memiliki banyak komoditas yang mampu bersaing di pasar internasional. Sebut saja, cangkang sawit, CPO,karet, bungkil sawit, plywood, polyester, block board, woodchip, albizia (kayu pete China) dan perikanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
