Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tumpahan Minyak Teluk Balikpapan : Pertamina Salurkan Bantuan Rp2,2 Miliar

PT Pertamina memberikan kompensasi kepada nelayan dan warga yang terdampak tumpahnya minyak di Teluk Balikpapan.
Sejumlah petugas PT Pertamina menyemprotkan cairan khusus untuk membersihkan minyak di perairan Jetty Dermaga Pelabuhan Pertamina di Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (6/4/2018)./Antara-Sheravim
Sejumlah petugas PT Pertamina menyemprotkan cairan khusus untuk membersihkan minyak di perairan Jetty Dermaga Pelabuhan Pertamina di Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (6/4/2018)./Antara-Sheravim

Bisnis.com, BALIKPAPAN - PT Pertamina memberikan kompensasi kepada nelayan dan warga yang terdampak tumpahnya minyak di Teluk Balikpapan.

Atas tumpahnya minyak mentah di perairan Teluk Balikpapan akhir Maret (31/4/2018), PT Pertamina (Persero) menyalurkan bantuan kepada para warga terdampak yang jumlahnya mencapai Rp 2,2 miliar.

Sampai Sabtu (14/4), bantuan berbentuk paket CSR, kompensasi, maupun santuan dana pascakejadian telah disalurkan.

“Bantuan berupa pemberian manfaat kompensasi nelayan yang terdampak sehingga tidak melaut dan bantuan peralatan dilakukan secara bertahap,” jelas Region Manager Communication & CSR Kalimantan Yudy Nugraha saat dikonfirmasi Minggu (15/4/2018) siang.

Adapun kompensasi diberikan untuk kapal nelayan yang terbakar, keramba yang rusak serta bibit kepiting yang hilang nilai ekonominya.

Kepada Bisnis Yudi mengatakan bahwa Kementerian Kelautan dan Perikanan dilibatkan dalam penghitungan ganti rugi kepada ratusan nelayan.

Kepada keluarga korban yang meninggal kompensasi diberikan meliputi santunan dan bantuan dalam bentuk kesempatan kerja bagi keluarga korban. Sebelumnya diketahui terdapat lima warga lokal yang meninggal dunia.

Untuk paket bantuan CSR terdiri dari asuransi pendidikan dan kesehatan, serta bantuan dukungan ekonomi dalam bentuk modal kerja.

Agar tepat sasaran, bantuan disalurkan berdasarkan hasil koordinasi Pertamina, Kelurahan dan warga terdampak.

Memasuki pekan ketiga pascatumpahan minyak, perseroan masih fokus pada program bersih-bersih lingkungan melalui kerja bakti dan skema padat karya agar lingkungan bisa kembali seperti sedia kala.

“Prioritas utama Pertamina adalah pemulihan lingkungan warga terdampak, pemulihan ini dilakukan secara bertahap mulai dari pembersihan, hingga pemberian bantuan dan manfaat agar warga terdampak bisa beraktivitas seperti sedia kala," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fariz Fadhillah
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper