Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kalsel Tingkatkan Pemasaran Produk Lokal Lewat Website Khusus

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar produknya bisa berkembang ke pasar nasional.n 
Suasana pada pameran Karya Kreatif Indonesia 2018 di Jakarta Convention Center, Jumat, (20/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Suasana pada pameran Karya Kreatif Indonesia 2018 di Jakarta Convention Center, Jumat, (20/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, BANJARMASIN -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar produknya bisa berkembang ke pasar nasional.

Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perdagangan (Disdag) Kalsel Riaharti Zulfahani mengatakan salah satu caranya adalah dengan memfasilitasi pembuatan website bersama agar UMKM Kalsel bisa menjajakan produknya dengan cara online

"Sudah setahun ini kami membuat website khusus bagi UMKM Kalsel agar bisa menjual produknya secara online dengan alamat domain www.niagaborneo.com. Sejauh ini, sudah ada kurang lebih 50 UMKM yang bergabung," ungkapnya kepada Bisnis, Kamis (2/8/2018).
 
Dalam laman tersebut, dicantumkan berbagai informasi tentang produk yang dijual, foto produk, manfaat, alamat produksi, hingga kontak pengusaha pembuat produk tersebut.
 
"Jadi konsumen yang tertarik untuk membeli berbagai produk khas Kalsel dalam website ini bisa langsung menghubungi UMKM yang bersangkutan tanpa ada perantara dari Dinas," tambah Ria.

Kehadiran laman tersebut diklaim mendapat apresiasi yang cukup baik dari UMKM Kalsel. Pasalnya, banyak UMKM yang mendapatkan pesanan secara online dari berbagai daerah setelah produknya disertakan dalam situs itu.
 
"Ke depannya, kami akan terus tambah lagi jumlah UMKM di Kalsel yang bisa bergabung. Tujuannya, agar pasar produk mereka bisa berkembang, tidak hanya di tingkat lokal saja, tapi nasional bahkan global," lanjutnya.
 
Selain penyediaan website bersama, Disdag Kalsel pun rutin menggelar pelatihan mengenai cara pemasaran online kepada UMKM di Kalsel binaan yang mempunyai produk potensial untuk diekspor.
 
Pemasaran secara online kini dipandang jauh lebih prospektif dan murah ketimbang pemasaran konvensioal untuk menembus pasar nasional bahkan ekspor.
 
"Sebenarnya sudah banyak produk Kalsel yang diekspor ke berbagai negara di Asia melalui situs penjualan online, salah satunya produk handmade. Ke depan kami akan terus berupaya untuk meningkatkan jumlah UMKM di Kalsel yang bisa mengekspor produknya secara online," pungkas Ria.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arief Rahman
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper