Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Hulu Mahakam Alirkan Jargas ke Muara Badak

PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) mengalirkan gas perdana untuk Jaringan Gas Rumah Tangga (jargas) ke Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Pertamina Hulu Mahakam, di RIG Maera, South Tunu, Blok Mahakam, Kalimantan Timur
Pertamina Hulu Mahakam, di RIG Maera, South Tunu, Blok Mahakam, Kalimantan Timur

Bisnis.com, BALIKPAPAN -- PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) mengalirkan gas perdana untuk Jaringan Gas Rumah Tangga (jargas) ke Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Operator wilayah kerja Mahakam tersebut mengalirkan gas ke Jargas Muara Badak ini berdasarkan surat dari SKK Migas untuk mengalokasikan gas sebanyak 0,2 MMSCFD ke Jargas Kutai Kartanegara. Gas yang dialirkan ini berasal dari lapangan Tambora, Tunu, dan Sisi Nubi (TTH) melalui fasilitas TRF (Tunu Receiving Facility) yang berada di Muara Badak

VP Field Operations PHM, Benny Sidik mengatakan hal tersebut juga sebagai pelaksanaan Kepmen ESDM Nomor 119 tahun 2019 tentang Penugasan kepada PT Pertamina (Persero) dalam Penyediaan dan Pendistribusian Gas Bumi melalui Jargas untuk Rumah Tangga Tahun Anggaran 2019. Sejumlah 5.000 Kepala Keluarga di Kabupaten Kukar mendapatkan sambungan jargas pada 2019 ini.

“PHM mengharapkan ke-depannya semakin banyak jumlah rumah tangga yang dapat menikmati manfaat dari gas yang dialirkan ,”ungkapnya melalui keterangan resmi Senin (28/10/2019).

Sementara itu, pemerintah kota Balikpapan diproyeksikan memperoleh aloksi pembangunan 10.000 sambungan rumah tangga (SR) jaringan gas pada tahun depan.

Kabag Perekonomian Balikpapan Panti Suhartono mengatakan pada tahun ini kota minyak tidak memperoleh alokasi pembangunan jargas. Alokasi tahun ini untuk Kalimantan Timur dialihkan kepada Bontang dan Samarinda.

Dengan demikian sejak mendapat alokasi pada 2017 tercatat sebanyak 3.849 SR telah teralisasikan, kemudian dilanjutkan pada 2018 sebanyak 5.000 SR.

“Ada yang sudah berjalan uji coba dan dalam proses kemudian rencananya 2020 besok kalau tidak ada halangan 10.000 SR tambahan untuk di utara, sebagain Muara Rapak dan Balikpapan kota. Kemarin lebih banyak Balikpapan tengah,” jelasnya Rabu (23/10/2019).

Relisasi ini masih jauh dari target RPJMN sebanyak 24.000 SR. Apabila tahun depan alokasi sebanyak 10.000 SR tak berubah, maka realisasinya dari target RPJMN bisa mencapai 70% atau sekitar 18.849.

“Masyarakat sudah memanfaatkan baru 4 kelurahan. Nanti tambahannya utara kota sama tengah,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper