Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kalimantan Selatan Inflasi 0,69 Persen pada November 2020

Inflasi Bumi Lambung Mangkurat secara tahunan (year-on-year) mencapai 0,88 persen dan secara tahun kalender sebesar 1,31 persen.
Suasana pasar terapung di Sungai Barito Kalimantan Selatan/Indonesia Travel
Suasana pasar terapung di Sungai Barito Kalimantan Selatan/Indonesia Travel

Bisnis.com, BALIKPAPAN — Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Selatan mencatat Bumi Lambung Mangkurat mengalami inflasi sepanjang November 2020 sebesar 0,69 persen. 

Apabila dilihat secara tahunan (year-on-year), inflasi di Kalimantan Selatan mencapai 0,88 persen dan secara tahun kalender sebesar 1,31 persen.

Kepala BPS Provinsi Kalimantan Selatan Edy Mahmud menyatakan bahwa inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yakni kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,52 persen diikuti kelompok transportasi dan kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 1,22 persen, kelompok kesehatan sebesar 1,12 persen dan kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,98 persen.

Selanjutnya, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya masing-masing sebesar 0,01 persen. Kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,22 persen. Kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,24 persen dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,18 persen.

Lebih lanjut, kelompok yang menunjukkan indeks yang stabil dibanding bulan sebelumnya yaitu kelompok pendidikan dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan.

“Seluruh kota IHK di Kalimantan Selatan mengalami inflasi, yaitu Banjarmasin sebesar 0,75 persen, Tanjung sebesar 0,71 persen dan Kotabaru sebesar 0,1 persen,” seperti dikutip dari berita resmi statistik BPS Kalsel, Selasa (1/12/2020).

Kemudian, perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Dimana, IHK merupakan salah satu indikator ekonomi yang digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga di tingkat konsumen. 

Adapun, komoditas yang mengalami kenaikan harga sebagai andil tertinggi dalam inflasi di Kalsel a.l angkutan udara, daging ayam ras, bawang kerah, telur ayam ras dan bahan bakar rumah tangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper