Bisnis.com, BALIKPAPAN –- Pemerintah Kota Balikpapan tengah mencari solusi terkait defisit air minum yang menjadi kebutuhan masyarakat.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengungkapkan pihaknya menunggu laporan dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Manggar Balikpapan yang sedang mempersiapkan kembali dokumen dan persyaratan lelang desalinasi air laut di tahun 2021.
“Kalau sudah ada laporannya nanti bisa dicermati,” ujarnya, Kamis (17/6/2021).
Sementara itu, Direktur Utama PDAM Kota Balikpapan Haidir Effendi menyatakan bahwa pihaknya sedang mempersiapkan dokumen terkait desalinasi air laut untuk air bersih.
“Sekarang siapkan dokumen lelang dulu baru kita tawarkan,” katanya.
Dia mengungkapkan bahwa nilai investasi desalinasi air laut menjadi air minum mencapai sebesar Rp 150 miliar.
“Angka tersebut masih dihitung kembali, bisa saja ada kenaikan," ungkapnya.
Sebagai informasi, desalinasi merupakan proses mengubah air laut menjadi air yang siap dikonsumsi sebagai solusi dalam menangani persoalan defisit air bagi kota Balikpapan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel