Bisnis.com, SAMARINDA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mengimbau pelaku usaha untuk bisa bekerja sama dengan Pelindo IV terkait dengan pelayaran ekspor secara langsung atau direct call.
Gubernur Kaltim Awang Faorek Ishak mengatakan, pelaksanaan direct call memerlukan keterlibatan para pengusaha. Pasalnya, keterlibatan para pengusaha eksportir di Kaltim sangat diperlukan untuk menggunakan pelabuhan di Balikpapan.
"Kami memang berupaya meningkatkan ekonomi Kaltim salah satunya direct call. Kami imbau untuk membuka kerja sama Pelindo IV dengan masyarakat dan pengusaha. Pelabuhan Kariangau kita sudah bisa digunakan untuk ekspor langsung tanpa harus melalui Jakarta atau Surabaya," ujarnya, belum lama ini.
Pihaknya berharap agar kalangan perbankan juga mendukung pelayaran ekspor langsung dengan kemudahan pembayaran Letter of credit (L/C).
"Kami berharap para eksportir bisa menggunakan L/C dan langsung ekspor melalui Pelabuhan Kariangau Balikpapan."
Saat ini masih banyak pengusaha yang membawa bahan setengah jadi untuk dikemas ke Pulau Jawa dan diekspor melalui Surabaya maupun Jakarta.
Padahal, apabila pelaku usaha dan Pelindo IV bekerja sama melakukan direct call dari Pelabuhan Kariangau Balikpapan diyakini akan memacu kawasan industri yang ada di Kaltim.
"Direct call ini dapat menjadi stimulus perkembangan kawasan industri Kaltim dan juga mempercepat transformasi di wilayah ini."