Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Balikpapan Bersiap Tertibkan Gerai Waralaba Bodong

Asisten Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesra Setdakot Balikpapan Sri Soetantinah mengatakan, retail-retail waralaba ini secara tak langsung menyandang nama pemberi waralaba, namun izin usaha yang diajukan tak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI
Bisnis.com, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan akan berkonsultasi dengan Komisi Pengawas Persaingan Usaha untuk menertibkan sejumlah retail modern waralaba semu yang saat ini banyak beroperasi di kota minyak.
 
Asisten Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesra Setdakot Balikpapan Sri Soetantinah mengatakan, retail-retail waralaba ini secara tak langsung menyandang nama pemberi waralaba, namun izin usaha yang diajukan tak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
 
"Jadi mereka mengajak warga yang punya tempat usaha untuk kerja sama, nanti mereka yang mengisi barang dagangan. Izin yang masuk ke kami ya atas nama warga itu, bukannya atas nama si penerima waralaba untuk buka retail. Tahu-tahu begitu beroperasi, ternyata retail modern waralaba," jelas Tantin, Selasa (17/4/2016).
 
Menurutnya, keberadaan retail-retail modern waralaba yang tak sesuai dengan ketentuan ini akan mengganggu kegiatan usaha retail-retail kecil yang dimiliki penduduk setempat dan cenderung berpotensi melakukan praktik oligopoli.
 
Pihaknya bahkan telah menerima pengaduan dari masyarakat yang mengeluhkan keberadaan retail modern waralaba ini. Sejumlah retail kecil milik penduduk pun diakuinya telah tutup akibat persaingan usaha yang tidak sehat.
 
Oleh karena itu, pemkot berinisiatif untuk berkonsultasi dengan KPPU selaku pihak yang paling berwenang dalam persoalan persaingan usaha, untuk menertibkan retail-retail ini.
 
"Tapi belum tahu kapan, saat ini KPPU sendiri masih banyak kegiatan di pusat. Yang jelas persoalan retail modern waralaba ini harus diatur sesuai ketentuan pemda yang berlaku."
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Yoseph Pencawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler