Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Jual Beli Emas di Banjarmasin Marak

Bagi Anda yang memerlukan dana segar untuk memenuhi berbagai kebutuhan di awal tahun, agaknya perlu mempertimbangkan untuk menjual investasi emas yang anda miliki.
Arief Rahman
Arief Rahman - Bisnis.com 04 Maret 2019  |  17:00 WIB
Jual Beli Emas di Banjarmasin Marak
Aktivitas penjualan emas di Pasar Sentral Antasari Banjarmasin - Arief Rahman

Bisnis.com, BANJARMASIN- Bagi Anda yang memerlukan dana segar untuk memenuhi berbagai kebutuhan di awal tahun, agaknya perlu mempertimbangkan untuk menjual investasi emas yang anda miliki.

 

Hal tersebut karena dari pantauan di salah satu pusat perdagangan emas terbesar di Kalsel, yakni Pasar Sentral Antasari Banjarmasin. Harga emas 99 persen sudah tembus diatas Rp550.000 pergram.

 

"Untuk hari ini harga emas 99 persen malah sudah mencapai Rp590.000 pergram. Harga ini memang turun dibanding dengan seminggu lalu yang mencapai Rp600.000 pergram, namun harga segitu masih sangat tinggi," ungkap Owner Toko Emas Taisir H Gurdan, Senin (04/02/2019).

 

Sementara untuk emas batangan terpantau dibandrol Rp585.000 pergram, turun dari sebelumnya yakni Rp 595.000 pergram. Lalu untuk emas kadar 70 persen dijual dari sebelumnya mencapai Rp450.000 pergram, kini hanya dijual Rp440.000 pergram. Kemudian untuk emas 42 persen kini dijual Rp260.000 pergram dari sebelumnya Rp270.000 pergram.

 

"Karena harganya yang boleh dibilang tinggi, sudah beberapa pekan ini lebih banyak masyarakat yang menjual emas ketimbang membeli. Kalau dipersentasikan 60 persen menjual dan hanya 40 persen yang membeli," tambahnya.

 

Sementara itu, Owner Toko Emas Hidayat H Hakim menambahkan, memang diawal tahun aktivitas jual emas oleh masyarakat biasanya cenderung mengalami kenaikan ketimbang aktivitas pembelian.

 

Hal tersebut karena di awal tahun, banyak sekali pengeluaran yang harus dibayar oleh masyarakat, utamanya untuk keperluan anak sekolah dan menambah modal untuk keperluan usaha.

 

"Ketimbang berhutang di lembaga keuangan kan masyarakat harus bayar bunga lagi dan prosesnya membutuhkan waktu. Kalau emas kan selain tidak ada bunga juga masyarakat bisa segera mendapatkan uang tunai untuk membayar berbagai keperluannya," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

emas banjarmasin
Editor : Rustam Agus

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Banner E-paper
    back to top To top