Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SMSI Kalsel Diharapkan Bantu Media Online Lokal Siap Berkompetisi

Kehadiran Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kalsel diharapkan dapat membantu perusahaan media online di Banua agar lebih siap berkompetisi di era global.
Pengurus SMSI Kalsel Periode 2019-2024 resmi dikukuhkan/Arief Rahman
Pengurus SMSI Kalsel Periode 2019-2024 resmi dikukuhkan/Arief Rahman

Bisnis.com, BANJARMASIN--Kehadiran Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kalsel diharapkan dapat membantu perusahaan media online di Banua agar lebih siap berkompetisi di era global.

Hal tersebut diungkapkan oleh Departemen Hubungan Antar Lembaga SMSI Pusat Yono Hartono disela kegiatan Pelantikan Pengurus SMSI Kalsel Tahun 2019-2024 dan Seminar Potensi Tantangan dan Hambatan Perusahaan Media Berbasis Online, Sabtu (03/08/2019) di Hotel Aria Banjarmasin.

“Saya berharap hadirnya SMSI Kalsel dapat menjadi jembatan untuk membantu kawan-kawan pemilik media berbasis online di Banua, agar ke depan lebih siap berkompetensi. Salah satunya menyiapkan mereka agar dapat terverifikasi secara faktual oleh dewan pers,” tegasnya.

Baginya hal yang demikian penting, mengingat saat ini media online haruslah sudah terverifikasi oleh dewan pers. Namun kenyataannya secara nasional, baru sekitar 400 media online yang terverifikasi.

“Bukan hanya dapat membantu kawan-kawan pemilik media online saja, tapi saya juga berharap SMSI Kalsel memiliki tanggung jawab kepada masyarakat. Salah satunya dengan berupaya memberikan pemahaman kepada perusahaan media dalam membuat konten pemberitaan yang mendidik dan jauh dari hoax,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua SMSI Kalsel Milhan Rusli mengatakan, langkah pertama yang akan dilakukan SMSI Kalsel yaitu mendata secara menyeluruh media siber yang belum terverifikasi. Karena menurutnya untuk persyaratan verifikasi media online saat ini sangat sulit.

“Itu salah satu tugas utama kami di SMSI. Kami akan bantu media online mana saja yang belum terverifikasi dewan pers,” tambahnya.

Tidak berbeda, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalsel Zainal Helmi mengaku siap bekolaborasi dengan SMSI Kalsel untuk dapat mendorong agar media lokal di Kalsel, khususnya media online, lebih siap dalam menghadapi perkembangan zaman. Bahkan PWI Kalsel kini sudah kurang lebih melakukan 9 kali kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dengan sudah mencetak 269 wartawan berkompetensi.

“Ini sebagai upaya kami untuk membantu perusahaan media di Kalsel agar wartawannya banyak yang sudah berkompetensi. Dengan begitu selain mereka bisa memenuhi syarat di dewan pers, juga sekalian dapat mendorong kualitas pemberitaan yang lebih baik lagi,” tambahnya.

Sementara itu,  Asisten Bidang I Pemerintah Provinsi Kalsel H Siswansyah berharap, SMSI Kalsel bisa bersinergi dengan Pemerintah Daerah dalam rangka mendorong akselerasi pembangunan yang lebih baik di Banua. Pemerintah Provinsi Kalsel sendiri sangatlah terbuka dengan kritikan, namun haruslah berupa kritikan yang sesuai fakta, memberi solusi yang membangun dan jauh dari fitnah.

“Kami berharap SMSI Kalsel dapat bersinergi dengan Pemprov Kalsel. Karena peran media online sekarang sangatlah strategis dalam rangka ikut membantu Pemrov Kalsel untuk menjadikan Kalsel yang mandiri dan terdepan,” tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arief Rahman

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper