Bisnis.com, SAMARINDA –- Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Transkon Jaya Tbk. (TRJA) telah dilaksanakan pada Jum’at (25/2/2022).
Dalam rapat tersebut, disetujui mendirikan dua anak perusahaan yaitu PT Multinet Perkasa Indonesia dan PT Borneo Sentana Gemilang sekaligus menjadikan TRJA sebagai Perusahaan Induk (Holding Company).
Dalam keterangan resmi perseroan yang diterima pada Selasa (25/2/2022),disebutkan guna tercapainya proyeksi Konglomerasi dan Perluasan Kegiatan Usaha, PT Transkon Jaya Tbk telah melakukan Studi Kelayakan dan Analisis yang mempertimbangkan seluruh faktor relevan terhadap pembentukan anak perusahaan.
Direktur Utama PT Transkon Jaya Tbk. (TRJA) Lexi R Rompas,mengatakan tujuan pembentukan dua entitas anak ini adalah untuk menguatkan strategi bisnis terhadap persaingan usaha dalam core bisnis yang sejenis.
Hal tersebut dinilai akan membuat PT Transport Jaya Tbk semakin fokus dalam menyediakan kebutuhan para customer terkait kebutuhan kendaraan rental 4x4 atau kendaraan khusus.
“Ke depan kita hanya akan berkonsentrasi pada lini rentalnya saja,” ujarnya, Jum’at (25/2/2022).
Selanjutnya, Lexi memaparkan pendirian entitas anak PT Multinet Perkasa indonesia yang bergerak dalam bidang penyedia Layanan Jaringan internet ini diharapkan dapat mengoptimalkan kinerja Perseroan secara keseluruhan.
Entitas anak tersebut akan menerima pemisahan dari segmen usaha Internet Service Provider "PACNet" yang sebelumnya merupakan segmen usaha perseroan yang bergerak di bidang yang sama.
Dalam struktur kepemilikan saham PT Multinet Perkasa Indonesia, TRJA memegang 90 persen saham atau 450 lembar saham, dimana PT MSJ Investama Abadi dan PT Damai Investama Sukses masing-masing sebanyak 5 persen dengan nominal Rp 1 juta per saham.
Selain itu, TRJA juga membentuk PT Borneo Sentana Gemilang sebagai anak usaha sehubungan dengan banyaknya permintaan oleh pelanggan terkait penyediaan jasa layanan pengemudi dan penjualan suku cadang khusus sektor transportasi pertambangan, baik hasil produksi dan/atau modifikasi Perseroan maupun produk import.
Lexi mengungkapkan bahwa tujuan pendirian entitas anak dengan kegiatan usaha ini selain ditujukan untuk dapat mencakup peluang bisnis yang baru, juga diharapkan dapat memberikan inovasi dan mengoptimalkan bidang usaha dalam bidang penyewaan kendaraan.
“Hingga dapat berkesinambungan dan memberikan pelayanan terbaiknya dalam memenuhi permintaan dan kebutuhan Customer,” ungkapnya.
Adapun, struktur kepemilikan saham PT Borneo Santana Gemilang diantaranya yaitu, PT Transkon Jaya Tbk. sebesar 98 persen saham atau 490 lembar saham, PT MSJ Investama Abadi dan PT Damai Investama Sukses masing-masing 1 persen atau 5 lembar saham dengan nominal Rp 1 juta per saham.