Bisnis.com, BALIKPAPAN – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sejumlah daerah di pesisir Kalimantan Selatan (Kalsel) berpotensi mengalami bajir pesisir alias banjir rob. Peringatan ini berlaku per Senin (30/5/2022) hari ini hingga 6 Juni 2022.
Dilansir dari laman Instagram @cuacakalsel, fase bulan baru berpotensi menyebabkan terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum.
“Potensi cuaca signifikan (curah hujan tinggi, angin kencang, dan gelombang tinggi) dan tren penurunan tinggi muka air tanah juga dapat mempengaruhi dampak banjir pesisir,” dikutip, Minggu (29/5/2022).
Pasang maksimum berpotensi terjadi di sejumlah wilayah di Kalsel. Antara lain wilayah Kotabaru pada pukul 06.00-11.00 WITA dengan potensi wilayah yang terdampak yaitu Perairan Kotabaru dan Tanah Bumbu.
Kemudian, pasang maksimum di wilayah Muara Sungai Barito terjadi pada pukul 10.00-16.00 WITA dengan potensi wilayah yang terdampak yaitu Pesisir Perairan Barito Kuala, Banjarmasin dan Tanah Laut.
Hal tersebut akan berdampak pada terganggunya aktivitas keseharian masyarakat dan transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti kegiatan bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta perikanan darat.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut.