Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mengimbau agar seluruh masyarakat melengkapi vaksin booster tahap satu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty menyatakan cakupan vaksinasi booster Covid-19 Kota Balikpapan, per Minggu 8 Januari 2023, telah mencapai 62,66 persen.
Capaian ini meningkat sebanyak sepuluh persen dalam kurun waktu empat bulan atau sejak Agustus 2022.
“Masyarakat perlu melengkapi vaksinasi booster 1 supaya kekebalan herd immunity kita terus bertahan,” ujarnya dalam pesan singkat, Minggu (8/1/2023).
Dia menambahkan, saat ini total cakupan vaksinasi dosis pertama menjadi satu-satunya yang telah mencapai 100 persen, yaitu 105,43 persen.
Untuk dosis kedua hampir seratus persen yaitu 96,43 persen, dosis ketiga atau booster sebanyak 62,66 persen dan dosis keempat atau booster kedua bagi nakes sebesar 16,08 persen.
Bagi kelompok umur lansia, vaksinasi booster telah melewati separuh populasi yaitu sebesar 51,55 persen, sedangkan dosis pertama dan kedua masing-masing 83,02 persen dan 78,20 persen.
Di sisi lain, golongan masyarakat rentan dan umum di Kota Balikpapan nyaris mencapai 50 persen untuk vaksinasi booster, yaitu sebesar 49,95 persen. Sedangkan, dosis kedua mencapai 81,09 persen dan dosis pertama sebesar 88,95 persen.
Sementara itu, capaian vaksinasi booster terendah diraih oleh golongan remaja dengan mencatatkan angka 8,35 persen, meski untuk dosis pertama dan kedua telah melewati 100 persen.
Di sisi lain, vaksinasi booster bagi pelayan publik tercatat terus tumbuh dengan nilai 89,92 persen, diikuti dosis kedua sebanyak 126,21 persen dan dosis pertama yang mencapai 133,33 persen.
Adapun, vaksinasi anak-anak usia 6 sampai dengan 11 tahun telah melebihi persentase vaksinasi yaitu 104,41 persen untuk dosis kedua dan 103,83 persen yang mendapatkan dosis pertama.
