Bisnis.com, BALIKPAPAN –– PT Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan menegaskan bahwa penyaluran bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite ke setiap SPBU yang menyalurkan BBM jenis tersebut tetap berjalan.
Area Manager Communication, Relations dan CSR Kalimantan Arya Yusa Dwicandra menyatakan penyaluran BBM jenis Pertalite di Kota Balikpapan rata-rata sebesar 350 Kiloliter (KL) per hari dan tidak mengalami perubahan dalam tiga bulan terakhir.
“Stok BBM di Integrated Terminal (IT) Balikpapan masih mencukupi untuk 9-14 hari ke depan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (16/10/2023).
Arya juga membantah isu penghapusan Pertalite yang beredar di masyarakat. Dia mengungkapkan bahwa yang dimaksud oleh Direktur Utama Pertamina adalah rencana penambahan bahan bakar nabati yaitu Ethanol ke produk Pertalite untuk meningkatkan kualitas bahan bakar.
Namun, rencana tersebut masih dalam tahap kajian dan tidak ada perubahan dalam waktu dekat.
Arya menambahkan, antrian BBM jenis Pertalite yang terjadi di beberapa SPBU disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain panic buying akibat isu penghapusan Pertalite dan shifting konsumen Pertamax ke Pertalite karena kenaikan harga.
Baca Juga
Adapun, dia mengimbau kepada konsumen untuk tetap menggunakan BBM sesuai dengan spesifikasi kendaraan mereka agar kualitas kendaraan tetap terjaga.
Sebagai informasi, Pertamina sebagai BUMN yang mengelola energi nasional terus berkomitmen untuk memastikan distribusi BBM kepada masyarakat tetap terpenuhi.
Jika masyarakat membutuhkan informasi terkait distribusi BBM dan lainnya dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina.