Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama dengan Kepolisian Daerah Kalsel mengadakan pemusnahan besar-besaran barang bukti narkotika.
Pemusnahan narkoba yang dilakukan oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalsel mencakup 10.641,77 gram sabu, 1.122 butir ekstasi, dan 412,35 gram ganja.
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menyampaikan rasa terima kasihnya kepada jajaran Polda Kalsel atas dedikasi mereka dalam mengungkap kejahatan narkoba di wilayah Banua.
“Semoga keberhasilan ini, dapat menjadi pelecut semangat bagi kita semua, untuk terus dan terus mengungkap tindak pidana narkoba di Banua dan di negara kita,” ujarnya di Banjarmasin, Rabu (8/5/2024).
Sahbirin menekankan bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, yang tidak hanya merusak kesehatan dan kehidupan tetapi juga mengancam masa depan generasi bangsa.
“Temuan jaringan internasional dalam kasus ini menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus kita lakukan,” katanya.
Baca Juga
Sahbirin mengajak semua elemen masyarakat, termasuk orang tua, pendidik, aparatur sipil negara, dan tokoh masyarakat, untuk bersatu dalam memerangi narkoba.
Adapun, Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto mengungkapkan bahwa pemusnahan ini adalah hasil dari operasi pengungkapan yang berlangsung dari Februari hingga April 2024.
“Dari operasi ini, kami telah menetapkan 44 tersangka dari total 36 laporan. Kami percaya bahwa dengan pengungkapan ini, kami telah berhasil menyelamatkan 54.000 jiwa,” pungkasnya.
