Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sempat Dipanggil Mendadak Jokowi, Menteri Sudirman Resmi Operasikan SPBG Muara Rapak

Sebelumnya, peresmian SPBG oleh menteri dijadwalkan pada pekan lalu. Namun peresmian terpaksa ditunda hingga hari ini lantaran panggilan mendadak oleh presiden.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI
Bisnis.com, BALIKPAPAN - Menteri ESDM Sudirman Said meresmikan pengoperasian Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) mother station di Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kamis (16/6/2016).
 
Sebelumnya, peresmian SPBG oleh menteri dijadwalkan pada pekan lalu. Namun peresmian terpaksa ditunda hingga hari ini lantaran panggilan mendadak oleh presiden.
 
Dalam peresmian tersebut Sudirman juga melakukan pengisian gas ke mobil pertama pemerintah kota yang menggunakan bahan bakar gas. Secara keseluruhan, ada 170 kendaraan di Balikpapan yang menerima converter kit dari Kementerian ESDM.
 
"Ini masih dalam tahap uji coba supaya masyarakat terbiasa menggunakan energi yang lebih bersih, yang menggunakan BBG hanya kendaraan publik, kendadaan milik pemerintah, TNI, dan Polri. Penetrasi ke masyarakat akan kami lakukan secara bertahap," jelas Sudirman kepada wartawan, Kamis (16/6/2016).
 
Saat ini, Balikpapan memiliki satu SPBG mother station dan dua SPBG daughter station. Adapun pasokan gas yang disediakan untuk SPBG Balikpapan mencapai 1 MMSCFD berasal dari Chevron.
 
Selain meresmikan SPBG, Sudirman juga meninjau lokasi pemasangan jaringan gas rumah tangga dan meninjau kilang pengolahan minyak PT Pertamina terkait dengan rencana pengembangan kilang.
 
Ketua Tim Gugus Tugas Sarana dan Prasana Migas Kementerian ESDM Ahmat Wahyu Wardono mengatakan, penggunaan bahan bakar gas bergantung pada pemerintah setempat dan pengusaha otomotif. Kementerian, kata dia, telah menyediakan infrastruktur dan pasokan gas.
 
"Jadi berhasil atau tidaknya konversi BBM ke BBG ya tidak bisa dari kementerian saja. Bagaimana gas ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat itu sudah jadi bagian pemerintah daerah dan pengusaha."
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Yoseph Pencawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler