BEI Pontianak Pacu Transaksi Investor Lokal Rp8 triliun

Bisnis.com, PONTIANAK-–Bursa Efek Indonesia optimistis target transaksi dan investor pada 2017 pasar modal di Kalimantan Barat tercapai dan bisa mengulang kesuksesan pencapaian transaksi tahun lalu.

Kepala BEI Perwakilan Pontianak Taufan Febiola mengatakan, pada tahun ini target transaksi mencapai Rp8 triliun sementara transaksi pada 2016 sebesar Rp7 triliun.

“Saya yakin bisa tercapai karena ekonomi Indonesia semakin membaik begitu juga dengan pertumbuhan ekonomi Kalbar yang diprediksi tumbuh antara 5,4% hingga 5,9% akhir tahun ini. Itu yang membuat investor dan transaksi nanti bakal terus bertambah,” kata Taufan kepada Bisnis, Jumat (10/3).

Dia menjelaskan pertumbuhan investor dan transaksi di provinsi tersebut mulai menunjukkan tren yang positif sejak 2015, di mana jumlah investor mencapai 1.020, lalu setahun kemudian bertambah menjadi 2.000 investor dengan transaksi melesat dari Rp2,6 triliun menjadi Rp7 triliun.

Menurutnya, investor baru di Kalbar terus bertambah, selain faktor pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik, juga disebabkan pemahaman masyarakat yang semakin peduli pentingnya memiliki investasi di produk pasar modal.

Kalangan masyarakat yang baru dari segmen anak muda terutama mahasiswa kini mulai berminat memiliki produk dari pasar pasar modal.

Oleh karena itu, pihaknya terus menggaet investor muda lebih dekat aksesnya bisa memiliki rekening saham atau reksadana dengan membuka galeri investasi BEI di universitas dan sekolah tinggi Pontianak.

“Kami baru saja membuka dan meresmikan galeri investasi BEI di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Dharma Pontianak. STIE WD adalah perguruan tinggi kesembilan Indonesia yang menandatangi nota kesepahaman dengan BEI,” ucapnya.

Dengan kehadiran galeri BEI WD, menurutnya, sekarang BEI memiliki 5 Galeri Investasi perguruan tinggi di Pontianak. Sebelumnya, di Universitas Tanjung Pura Pontianak, Politeknik Pontianak, Universitas Muhammadiyah Pontianak, Universitas Panca Bhakti Pontianak dan STIE Widya Dharma. “Agustus rencananya meresmikan lagi Galeri Investasi BEI di Institut Agama Islam Negeri Pontianak.”

Dia berharap dengan dibukannya galeri-galeri investasi di perguruan tinggi selain bisa menambah jumlah investor di Kalbar juga mampu menerbitkan tenaga prosesional di sektor ini.