Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mahakam Ulu Belum Pernah Manfaatkan Kuota Pupuk Bersubsidi

Meskipun belum ada kelompok tani di Kabupaten Mahakam Ulu yang menyusun Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), PT Pupuk Kaltim tetap menyediakan pasokan pupuk bersubsidi untuk daerah tersebut.
Pupuk Bersubsidi-Ilustrasi./Antara-Ekho Ardiyanto
Pupuk Bersubsidi-Ilustrasi./Antara-Ekho Ardiyanto

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Meskipun belum ada kelompok tani di Kabupaten Mahakam Ulu yang menyusun Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), PT Pupuk Kaltim tetap menyediakan pasokan pupuk bersubsidi untuk daerah tersebut.

Account Executive PT Pupuk Kaltim Wilayah Kaltimra Dede Sulistyawan mengatakan Pemprov Kaltim tetap menyertakan daerah tersebut dalam usulan alokasi pupuk bersubsidi.

"Memang sampai saat ini belum ada kelompok tani yang menyusun dan mengajukan RDKK, tapi tetap disediakan jatah subsidinya. Siapa tahu tahun ini ada, jadi petaninya tetap akan mendapatkan pasokan," jelasnya, Selasa (21/3/2017).

Dalam alokasi pupuk subsidi tahun lalu, Mahakam Ulu juga tidak mengambil persediaan yang disiapkan lantaran belum ada kelompok tani yang terbentuk dan mengusulkan RDKK.

Dede menjelaskan untuk mendapatkan pupuk subsidi, para petani harus membentuk kelompok tani dan menyusun RDKK pupuk subsidi yang nantinya akan diserahkan ke kecamatan.

"RDKK itu nanti akan diteruskan dan dikumpulkan dari tingkat kota/kabupaten, provinsi, dan hingga ke Kementerian Pertanian. Nanti kementerian yang akan menentukan besaran alokasinya," jelas Dede.

Apabila suatu daerah tidak memanfaatkan alokasi pupuk subsidinya, kuota untuk daerah tersebut akan dipindahkan ke daerah lain yang membutuhkan alokasi tambahan.

Sebagai tambahan informasi, sepanjang tahun ini PT Pupuk Kaltim mengalokasikan 15.900 ton pupuk urea dan 24.800 NPK untuk kebutuhan subsidi para petani di Kaltimra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper