Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rumah Betang 70 Pintu Milik Suku Dayak Taman Kapuas Dilalap Api

Amukan api membuat rumah betang itu terbakar habis, sedangkan harta benda yang ada di dalamnya ikut terbakar.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, PUTUSSIBAU - Bencana kebakaran melanda suku dayak penghuni rumah betang di Dusun Bulan Tinjo, Desa Sayut, Kecamatan Putussibau Selatan, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Rumah betang yang memiliki 70 pintu tersebut rata dengan tanah akibat kebakaran yang terjadi sekitar pukul 20. 20 WIB.

Amukan api membuat rumah betang itu terbakar habis, sedangkan harta benda yang ada di dalamnya ikut terbakar.

Penyebab kebakaran hingga saat ini belum diketahui.

"Api begitu cepat membesar sehingga kami tidak bisa lagi menyelamatkan harta benda, namun Puji Tuhan kami masih bisa menyelamatkan nyawa," kata warga korban kebakaran Betang Sayut, Didimus Mika Suka, ditemui Antara di lokasi kejadian, Sabtu (17/10/2020) malam.

Dituturkan Mika, saat kejadian dirinya bersama keluarga sedang berada di kamar tidur, seketika mereka mendengarkan teriakan ada api semakin membesar.

"Kami dengar orang-orang berteriak api, saya keluar berlari menyelamatkan anak istri berserta ayah ibu," tutur Mika.

Pantauan Antara di lokasi kebakaran, pukul 22. 59 WIB, petugas pemadam kebakaran masih terus memadamkan api yang menyala.

Namun, saat itu, kondisi bangunan rumah betang tersebut sudah rata dengan tanah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper