Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Balikpapan Siap Laksanakan Vaksin Tahap Kedua Untuk Pekerja Publik

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyatakan pemberian vaksinasi dimulai dari pedagang pasar, lalu tenaga pendidik, pelaku pariwisata, petugas pelayanan publik, pekerja transportasi publik, atlet, wartawan, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah, aparatur sipil negara, serta anggota TNI-Polri.
Tenaga kesehatan menunjukkan kartu vaksinasi Covid-19 seusai penyuntikan vaksin/Antara
Tenaga kesehatan menunjukkan kartu vaksinasi Covid-19 seusai penyuntikan vaksin/Antara

Bisnis.com, SAMARINDA – Pemerintah Kota Balikpapan akan memulai pemberian vaksinasi Covid-19 tahap kedua untuk dosis pertama kepada para pekerja publik, Jum'at pagi (25/2).

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyatakan pemberian vaksinasi dimulai dari pedagang pasar, lalu tenaga pendidik, pelaku pariwisata, petugas pelayanan publik, pekerja transportasi publik, atlet, wartawan, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah, aparatur sipil negara, serta anggota TNI-Polri.

"Besok vaksinasi akan di mulai dari Pasar Kelandasan dan dibagi menjadi dua tempat, tepatnya di area parkir pasar dan halaman parkir Kelurahan Kelandasan Ulu", ujarnya, Kamis (25/2/2021).

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengungkapkan bahwa vaksinasi tahap kedua akan di fokuskan kepada pedagang pasar Kelandasan terlebih dahulu dan akan dilanjutkan ke pasar-pasar tradisional lainnya di Kota Balikpapan.
.
"Target vaksinasi sebanyak 367 pedagang pasar, dengan 4 tim tenaga kesehatan terdiri dari empat meja tahapan vaksinasi, mulai dari pendataan, pemeriksaan kesehatan, penyuntikkan hingga observasi", ungkapnya.
.
Dia menambahkan bahwa pedagang yang divaksinasi setidaknya harus melewati beberapa tahapan mulai dari registrasi atau verifikasi data hingga screening untuk memastikan kondisi kesehatan tubuhnya.

Apabila dinyatakan lolos, maka pedagang tersebut akan langsung divaksinasi Covid-19.

Selain itu, dia mengingatkan bahwa penerima vaksin tidak dibolehkan langsung pulang setelah disuntik, diharuskan menunggu selama 30 menit di tempat yang tersedia untuk memeriksa hasil observasi.

Kemudian, penerima vaksin akan mendapatkan kartu vaksin dan baru diperbolehkan untuk meninggalkan lokasi.

Adapun, vaksianasi akan terus berlanjut di hari-hari berikutnya yang bertempat di BSCC Dome dengan target 1.000 orang yang akan di vaksin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper