Bisnis.com, BALIKPAPAN – Sejumlah pengemudi ojek online yang tergabung dalam Forum Driver Online Balikpapan (FDOB) melakukan aksi damai ke kantor DPRD Balikpapan, Senin (10/10/2022).
Para pengemudi ojek online melakukan aksi damai dengan menemui anggota DPRD untuk menyampaikan aspirasi berupa permintaan kenaikan ongkos yang diterima pengemudi sebagai imbas dari kenaikan BBM.
“Kami meminta perwakilan mereka untuk diskusi. Ada beberapa yang disampaikan tadi di antaranya penyesuaian tarif, pengawasan terhadap regulasi dan kita perjuangkan supaya teman-teman ini lebih baik taraf pendapatannya,” ujar anggota Komisi IV DPRD Balikpapan Sandy Ardian kepada awak media, Senin (10/10/2022).
Sandy menambahkan, masih menunggu tuntutan tertulis secara resmi sesuai aturan yang berlaku paling lambat Jum’at ini.
“Selanjutnya kami akan panggil pihak terkait, ada Dishub, Kominfo, dan TPID lainnya. Termasuk komisi persaingan usaha yang melibatkan driver dan applicator, kami akan berdiskusi,” katanya.
Sementara itu, salah satu anggota FDOB Wawan menyatakan keberatan atas tambahan potongan yang ada di luar kebijakan 20 persen yang diterima pengemudi.
Baca Juga
“Sekarang dari total yang dibayarkan customer, hanya 50 persen yang diterima oleh pengemudi,” pungkasnya.