Bisnis.com, BALIKPAPAN –– Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mewaspadai peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Kalimantan Timur.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty menyatakan pihaknya melakukan inovasi kebijakan dalam menghadapi merebaknya kasus DBD di tengah musim hujan saat ini.
“Di Balikpapan inovasinya yakni menggunakan kelabu air kita upayakan lakukan,” ujarnya di Balikpapan, Jumat (13/1/2023).
Dia menambahkan, DKK Balikpapan akan melaksanakan kerja bakti massal (KBM) di seluruh kota Balikpapan, sekaligus gebyar Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) dan vaksinasi massal dalam rangka menyambut HUT Kota Balikpapan pada 1 Februari mendatang.
Adapun, dia mengimbau masyarakat apabila menemukan anak dalam kondisi demam untuk segera membawa ke fasyankes terdekat.
“Kami juga imbau dari data 7 kasus kematian akibat DBD di Kota Balikpapan disebabkan keterlambatan dalam membawa pasien ke rumah sakit,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Dinas kesehatan Kaltim telah mengumumkan peningkatan kasus DBD di seluruh kabupaten/kota se Kaltim. Dinkes Kaltim mencatat, terdapat sebanyak 5.610 kasus DBD dengan 39 kematian sepanjang 2022.