Bisnis.com, BALIKPAPAN — Penjabat (Pj.) Gubernur Kaltim Akmal Malik melakukan rotasi jabatan delapan kepala dinas.
Rotasi ini merupakan bagian dari strategi untuk memperkuat fondasi pemerintahan yang akan mendukung inisiatif ketahanan pangan dan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Sebagaimana diketahui, rotasi ini dilandasi oleh Keputusan Gubernur Kalimantan Timur dan serangkaian evaluasi kinerja yang menyeluruh, termasuk rekomendasi uji kompetensi dan pertimbangan teknis dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) serta Surat Kementerian Dalam Negeri.
“Kami telah melakukan assessment terhadap 13 jabatan, dan berdasarkan hasilnya, tim memutuskan untuk merotasi delapan posisi, sementara lima lainnya tetap,” ujarnya yang dikutip, Jumat (22/3/2024).
Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah menekankan pentingnya Kalimantan Timur sebagai pusat ketahanan pangan untuk IKN, terutama mengingat kondisi iklim global yang semakin tidak menentu.
“Itu kenapa yang kita refresh berkaitan dengan isu-isu ini. Kami menganggap semua kinerjanya bagus, sekali lagi ini penyegaran agar akselerasi OPD lebih baik ke depan,” tambahnya.
Baca Juga
Berikut adalah daftar pejabat yang mengalami rotasi:
1. Munawwar, dari Kepala Dinas ESDM ke Kepala Satuan Polisi Pamong Praja.
2. Fahmi Prima Laksana, dari Kepala BPKAD ke Kepala DPMPTSP.
3. Arih Frananta Filifus Sembiring, dari Kepala Satuan Polisi Pamong Praja ke Staf Ahli Gubernur Bidang I Politik, Hukum dan Keamanan Provinsi Kaltim.
4. Anwar Sanusi, dari Kepala DPMPD menjadi Kepala DLH.
5. Ahmad Muzzakir, dari Kepala Dinas Perkebunan Kaltim ke Kepala BPKAD.
6. Puguh Harjanto, dari Kepala DPMPTSP ke Kepala DPMPD.
7. Ririn Sari Dewi, dari Staf Ahli Gubernur Bidang I Politik, Hukum dan Keamanan Provinsi Kaltim ke Kepala Dinas Pariwisata Kaltim.
8. Encek Achmad Rafiddin Rizal, dari Kepala DLH ke Kepala Dinas Perkebunan Kaltim.
Sementara itu, posisi Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral yang kini lowong akan sementara dirangkap oleh salah satu Asisten Gubernur.