Bisnis.com, BALIKPAPAN – Konsul-Jenderal Australia untuk wilayah kerja Makassar, Todd Dias meninjau secara langsung implementasi proyek penyediaan air bersih dan listrik berbasis energi terbarukan di Sungai Merdeka, Samboja.
Kunjungan ini menjadi sorotan karena proyek di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kaltim tersebut merupakan bagian dari Direct Aid Project (DAP) yang didanai oleh Konsulat-Jenderal Australia di Makassar.
“Saya sangat senang berkesempatan untuk mengunjungi proyek penyediaan air bersih dan listrik di Sungai Merdeka Samboja yang telah didanai oleh Konsulat-Jenderal Australia. Proyek ini sangat menarik bagi kami, mengingat transisi energi ke energi terbarukan merupakan salah satu prioritas kedua negara kita,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (23/4/2025).
Dia menambahkan, inisiatif ini difokuskan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat lokal, terutama kelompok petani, dengan menyediakan pompa air tenaga surya untuk mendukung kebutuhan irigasi dan akses air bersih.
Menurutnya, penyediaan air minum dan listrik dengan menggunakan pompa tenaga surya merupakan ide yang bagus untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.
Todd menjelaskan, proyek ini digagas oleh salah satu dosen Institut Teknologi Kalimantan (ITK) yang merupakan alumni program beasiswa Australia.
Baca Juga
Dalam pelaksanaannya, Todd mengungkapkan proyek ini tidak hanya memperkenalkan teknologi ramah lingkungan, tetapi juga membuka peluang kolaborasi lintas negara dalam bidang energi bersih dan pemberdayaan komunitas.
Tak pelak, proyek tersebut diklaim menjadi angin segar di tengah tantangan akses infrastruktur dasar yang masih menjadi pekerjaan rumah di sebagian wilayah Kalimantan Timur.
Sebagai informasi, Konsulat-Jenderal Australia secara rutin mengalokasikan pendanaan untuk proyek-proyek berskala kecil melalui DAP, dengan menggandeng lembaga lokal dan komunitas akar rumput.