Bisnis.com, BALIKPAPAN — Rencana investasi Kota Balikpapan selama 2015 mencapai Rp15,61 triliun dan telah berhasil terealisasi sebanyak Rp18,87 triliun, melebihi rencana investasi yang dicanangkan pada awal 2015.
Ketua Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Balikpapan Elvin Junaedi mengatakan, realisasi yang melebihi perencanaan itu disebabkan oleh baru terealisasinya rencana-rencana investasi tahun sebelumnya.
“Jadi ada beberapa rencana investasi yang baru terealisasi tahun kemarin, dan kami terima laporannya. Jadi realisasi investasi melebihi perencanaan sepanjang 2015,” tuturnya kepada wartawan, Jumat (8/1/2016).
Hal ini terlihat dari data BPMP2T Kota Balikpapan, tercatat bahwa realisasi investasi pada 2013 dan 2014 tak memenuhi rencana investasi.
Pada 2013, rencana investasi mencapai Rp6,64 triliun dan hanya terealisasi setengahnya, yakni Rp3,5 triliun.
Sementara pada 2014, rencana investasi sepanjang tahun mencapai Rp11,93 triliun, namun yang tercapai hanya Rp3,13 triliun. Realisasi investasi melonjak drastis pada 2015 dengan jumlah sebesar Rp18,87 triliun.
“Setahun kemarin dari 95 izin prinsip yang kami terbitkan, didominasi oleh sektor prasarana wilayah dengan jumlah 35 izin, dengan nilai investasi mencapai Rp1,81 triliun,” ujarnya.