Bisnis.com, BALIKPAPAN - Naiknya harga komoditas unggulan penggerak perekonomian di Kalimantan Timur, yakni batu bara, memberikan imbas positif terhadap geliat bisnis pelayaran di Kota Balikpapan.
Wakil Ketua INSA Balikpapan Pulmasi mengatakan, bisnis pelayaran akan membaik sepanjang tahun ini setelah setahun sebelumnya cukup tersendat akibat sepinya permintaan angkut.
"Memang para buyer tidak langsung merespon, masih perlu proses, akan tetapi harga yang mulai naik tentu menciptakan kontrak-kontrak baru, ujung-ujungnya juga akan melibatkan perusahaan pelayaran sebagai sarana pengiriman," jelas Pulmasi, Minggu (8/1/2017).
Dia bahkan memproyeksikan kenaikan harga batu bara akan memberikan pengaruh positif pada kuartal kedua 2017. Luasnya lahan pertambangan otomatis akan berpengaruh pada jumlah permintaan angkut.
Namun tak hanya sektor pertambangan yang dinilainya mulai menggeliat positif, peralihan pengelolaan lapangan migas Blok Mahakam oleh PT Pertamina (Persero) juga turut digadang-gadang dijadikan pendorong laju perekonomian Balikpapan.
Sebab kegiatan pengeboran di lapangan tersebut juga diproyeksikan akan meningkat, otomatis kegiatan pengangkutan migas melalui jalur laut juga akan meningkat.
Khususnya, bagi perusahaan pelayaran yang memiliki kontrak dalam kegiatan pengeboran lepas pantai.
"Otomatis imbasnya akan terasa di kalangan perusahaan pelayaran karena kapal akan dijadikan sarana transportasi untuk mengangkut kebutuhan material," tukasnya.
