Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

1.000 Perusahaan Berpartisipasi Dalam Program Pemagangan di Kaltim

Bisnis.com, BALIKPAPAN--Sebanyak 1.000 perusahaan akan berpartisipasi dalam Program Pemagangan Dalam Negeri yang akan dilakukan di Kalimantan Timur.
Pekerja menyelesaikan produksi sepatu untuk ekspor./JIBI-Wahyu Darmawan
Pekerja menyelesaikan produksi sepatu untuk ekspor./JIBI-Wahyu Darmawan

Bisnis.com, BALIKPAPAN--Sebanyak 1.000 perusahaan akan berpartisipasi dalam Program Pemagangan Dalam Negeri yang akan dilakukan di Kalimantan Timur.

Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja Balikpapan Tirta Dewi mengatakan program tersebut diinisiasi oleh pemerintah pusat untuk menekan angka pengangguran dan meningkatkan daya saing SDM.

"1.000 perusahaan kalau dibagi 10 kota/kabupaten se-Kaltim, berarti masing-masing daerah harus menyediakan 100 perusahaan partisipan," jelas Tirta, Selasa (28/2/2017).

Dia mengatakan program pemagangan tersebut telah tertuang dalam Permen Tenaga Kerja tentang pemagangan dalam negeri, sehingga perusahaan diharapkan berpartisipasi.

Baik melalui program CSR perusahaan atau program lainnya. Adapun sektor atau bidang pemagangan kerja yang akan tersedia nanti ada 11 sektor, diantaranya adalah migas, perkebunan sawit, jasa produksi, perkapalan, dan sektor lainnya, sesuai permintaan perusahaan.

Lebih lanjut, dia mengatakan pendeklarasian program tersebut rencananha akan digelar di Balikpapan sebagai tuan rumah pemagangan di Kaltim. Presiden Joko Widodo direncanakan akan meresmikan program pada 16 Maret.

Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan program pemagangan tenaga kerja itu dapat mengakomodir dan meningkatkan daya saing SDM di kota minyak.

"Program ini bagus, apalagi penyelenggaranya pemerintah pusat. Tenaga kerja di daerah terakomodir untuk magang sambil kerja," tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper