Bisnis.com, BALIKPAPAN--PT Intraco Penta Tbk menanti perbankan membuka keran kredit untuk pengusaha sektor pertambangan, saat ini penyaluran kredit pada sektor tersebut dinilai masih sangat selektif.
Finance Director PT Intraco Penta Fred L. Manibog berpendapat penyaluran kredit yang lancar bagi pengusaha pertambangan mampu mendongkrak pertumbuhan kinerja sektor unggulan Kaltim tersebut.
Perseroan yang memiliki entitas anak perusahaan di bidang penjualan alat berat ini telah membuktikan bahwa kinerja sektor pertambangan mulai membaik meskipun tak signifikan.
Tercatat, sepanjang semester I/2017, pendapatan usaha 72% ditopang oleh penjualan alat berat pada sektor pertambangan dan konstruksi, didorong oleh menggeliatnya kinerja pada kedua sektor tersebut.
"Perbankan memang sudah mulai membuka kembali keran pembiayaan untuk sektor pertambangan, tapi masih cenderung sangat selektif dan menganalisa secara mendalam," jelas Fred, Selasa (12/9/2017).
Padahal, momentun perbaikan harga batu bara bisa dimanfaatkan oleh pengusaha untuk meningkatkan bisnisnya, dengan demikian sektor pertambangan akan tumbuh positif.
Baca Juga
Namun, pelaku usaha perbankan masih menilai kenaikan harga batu bara masih bersifat temporer, dan masih dipengaruhi oleh kondisi permintaan pasar luar negeri.
"Kalau calon pembeli alat berat sih banyak, tapi sebagian ada yang kesulitan pendanaan. Jadi saya berharap sekali agar perbankan mau membuka penyaluran kredit lebih leluasa, biar peluang ini tidak hilang," tutupnya.
