Bisnis.com, PONTIANAK--Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Barat menggencarkan kampanye transaksi nontunai bekerja sama dengan seluruh SPBU di Kota Pontianak.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat Prijono mengatakan bahwa kerja sama tersebut sudah dimulai sejak Januari 2018 untuk produk bahan bakar jenis Premium. "Jadi, pembeli tidak lagi menggunakan uang tunai tetapi nontunai. Ini berlaku untuk pengendara roda dua maupun roda empat," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (3/4/2018).
Prijono menambahkan mulai awal April ini, produk bahan bakar jenis Pertalite masuk dalam program kampanye transaksi nontunai ini. Hanya saja, pemberlakuannya masih untuk pembeli dengan kendaraan roda empat.
Dia mengatakan, sebagaimana informasi dari Pertamina, penjualan produk bahan bakar Pertalite berkontribusi antara 50% hingga 55% dari penjualan bahan bakar di Pontianak. Karena itu, apabila kampanye ini berjalan mulus, maka untuk produk bahan bakar lainnya lebih mudah.
"Nanti juga akan menyasar untuk pengguna roda dua transaksi nontunai produk Pertalite ini. Kalau sudah baru ke produk lain," tuturnya.
Dia menargetkan transaksi nontunai di SPBU di Pontianak ini dapat tercapai seluruhnya pada akhir tahun ini. Setelah Pontianak, Prijono juga menargetkan daerah lain di Kalimantan Barat.
"Kampanye ini untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa transaksi itu juga selain dapat dilakukan secara tunai juga dapat terjadi secara nontunai," katanya.
