Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Stok Sembako di Penajam Paser Utara Cukup untuk 4 Bulan

Disperindagkop UKM Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memastikan stok sembako cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 3 – 4 bulan ke depan.
Ilustrasi suasana pasar tradisional./Bisnis.com-Abdullah Azzam
Ilustrasi suasana pasar tradisional./Bisnis.com-Abdullah Azzam

Bisnis.com, PENAJAM – Dinas Perindustrian Perdagagan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memastikan stok sembilan bahan pokok (sembako) cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 3 – 4 bulan ke depan.

"Dari pantauan di sejumlah pasar tradisioanal, persediaan kebutuhan pokok cukup aman. Masyarakat tidak perlu resah dan diimbau membeli barang sesuai kebutuhan tidak perlu berlebihan," kata Kepala Dinas Disperindagkop UKM Kabupaten Penajam Paser Utara Kuncoro di Penajam, ibu kota Kabupaten Penajam Paser Utara, pada Minggu (30/12/2018).

Dia menjelaskan bahwa sejumlah harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan, tetapi tidak signifikan seperti harga ayam potong naik dari Rp36.000 menjadi Rp38.000 per kilogram atau naik Rp2.000 per kilogram.

Harga telur ayam ras, lanjut Kuncoro, juga naik Rp3.000 sampai Rp4.000 per piring, di mana biasanya harga jual Rp46.000 sampai Rp47.000 menjadi Rp50.000 per piring.

Sementara itu, harga dagig sapi segar di sejumlah pasar tradisional masih relatif stabil di kisaran Rp120.000 sampai Rp125.000 per kilogram.

Harga bawang merah dan bawang putih, serta sayur mayur menurut Kuncoro, juga masih relatif stabil.

Dia mengatakan secara keselurahan tidak banyak harga kebutuhan pokok yang naik, dan kenaikan harga tidak signifikan karena tahun ini daya beli masyarakat tergolong rendah atau menurun.

"Harga masih relatif stabil, kendati ada komoditas tertentu yang harganya berfluktuasi (harga turun-naik), tapi masih bisa dijangkau masyarakat. Persediaan kebutuhan pokok yang ada juga masih sangat mencukupi," ujar Kuncoro.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper