Bisnis.com, BALIKPAPAN - Jumlah laporan orang dalam pantauan pandemi virus Corona (Covid-19) kian melonjak. Penyebabnya adalah banyak warga yang pulang kampung terlalu dini.
Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi, mengatakan bahwa warganya yang ada di luar kota diminta untuk tidak ke mana-mana. Ini demi memutus penyebaran.
“Meski Balikpapan tidak lockdown, kami hanya minta jangan bergerak. Karena sudah terbukti 6 warga Balikpapan positif karena gerakan keluar masuk,” katanya saat dihubungi, Jumat (27/3/2020).
Berdasarkan laporan terbaru, orang dalam pantauan (ODP) Balikpapan berjumlah 1.196 orang. Yang selesai masa karantina 14 hari sebanyak 133 orang. Dengan begitu, tersisa 1.063 kasus.
Padahal, empat hari yang lalu, Senin (23/3/2020) pagi hari berjumlah 403. Hanya dalam 6 jam naik jadi 563. Ini karena banyak warga wilayah lain yang kembali ke Balikpapan.
Rizal menjelaskan bahwa daerahnya memang sangat rawan. Bandara yang dimiliki menjadi penerbangan terakhir di Kalimantan untuk rute internasional.
Baca Juga
Meski begitu, saat ini bandara mulai memperketat pengawasan. Tinggal transportasi laut yang masih beroperasi.
“Nanti kami akan kordinasi dengan forum komunikasi pimpinan daerah. Kita cegah dulu mereka, agen-agen kapal tidak melakukan penjualan. Karena memang agak rawan,” jelasnya.