Bisnis.com, BALIKPAPAN – Pusat perbelanjaan di Kalimantan Timur bersiap untuk melaksanakan penggunaan barcode PeduliLindungi sebagai syarat masuk.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Kalimantan Timur Aries Adriyanto menyatakan mal di Kota Samarinda dan Balikpapan sudah mencoba pelaksanaan tersebut.
“Sudah keluar barcode nya masing-masing untuk Balikpapan dan Samarinda, alhamdulilah sudah mencoba,” ujarnya, Jum’at (24/9/2021).
Terkait pelaksanaan, Aries menambahkan masih menunggu keputusan Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi dan Kementerian Koordinator Koordinator Bidang Perekonomian.
“Karena sampai saat ini masih fokus di Jawa-Bali,” katanya.
Selanjutnya, Aries mengungkapkan bahwa masyarakat sebaiknya sejak saat ini sudah mengunduh aplikasi PeduliLindungi, sebagai persiapan dalam implementasi kebijakan tersebut.
“Tinggal download PeduliLindungi dari Kemenkes, kemudian kita tinggal scan. [Intinya] tetap prokes dan [menjalankan] kebiasaan new normal,” ungkanya.
Dia menuturkan bahwa sebelum kebijakan dilaksanakan akan dilakukan simulasi untuk membiasakan masyarakat dalam melakukannya.
“Nanti biasanya diksaih waktu trial dulu, ada kejadian dia check in lupa check out. Jadi harus chek out ya, sesuai SOP harus 300 meter dari pintu,” pungkasnya.