Bisnis.com, SAMARINDA – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Berau mencatat kontribusi sektor pariwisata mencapai 9,84 persen dari total Pendapatan Asli Daerah (PAD) selama 2020.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau Masrani menyatakan dengan memiliki 276 destinasi wisata baik di darat maupun di laut, PAD sektor pariwisata yang berasal dari pajak mencapai Rp 23,01 miliar.
"Destinasi andalan masih pulau Kakaban dan danau Labuan Cermin yang posisinya masuk yang terindah di dunia," ujarnya yang dikutip, Senin (8/11/2021).
Masrani menambahkan, sebanyak 276 daya tarik wisata yang ada di Berau terdiri dari 177 yang ada di darat dan 100 di laut dengan 10 destinasi unggulan pariwisata.
“Destinasi pariwisata unggulan ada Pulau Derawan dan sekitarnya, Pulau Maratua dan sekitarnya, Taman Wisata Alam Pulau Semama dan Pulau Sangalaki,” katanya.
Kemudian, terdapat destinasi labuan cermin, Kota Tanjung Redeb, Tembudan, Karst Merabu, Tepian Buah, Pantai Talisay dan Air Panas Asin Pemapak.
Adapun, akses ke destinasi wisata di Berau sudah didukung keberadaan Bandara Maratua dan Bandara Kalimarau.
Berdasarkan data Disbudpar Berau, jumlah kunjungan wisatawan tahun 2019 mencapai 301.015 orang dan menurun hingga 127.396 pada 2020, padahal sebelum pandemi kunjungan wisata nusantara maupun mancanegara naik 100 sampai 200 persen.
“Yang paling banyak dikunjungi wisatawan mancanegara adalah derawan, maratua dan labuan cermin. Kami berikan apresiasi kepada Bank Indonesia terhadap percepatan pariwisata di Kabupaten Berau secara umum dan secara khsusu di Maratua," pungkasnya.