Bisnis.com, BALIKPAPAN – Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) Provinsi Kalimantan Timur ditargetkan seluas 2.240 hektare pada tahun 2022.
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ujang Rachmad menyatakan PSR dilakukan di Kabupaten Paser seluas 2.000 hektare dan Kutai Kartanegara seluas 240 hektare.
“Pelaksanaan program PSR di Kaltim sejak tahun 2017 hingga 2022 untuk luasan kebun rakyat yang diusulkan untuk diremajakan seluas 7.319 hektare,” ujarnya, Senin (25/4/2022).
Menurutnya, luasan lahan tersebut telah mendapat rekomendasi teknis (Rekomtek) dari Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan Kementerian Pertanian. "Dari luasan itu yang telah ditebang seluas 6.943 hektare atau mencapai 94.86 persen," jelasnya.
Dia menambahkan, luasan lahan yang telah ditanam kembali mencapai 6.846 hektare atau sekitar 93,53 persen.
Sementara itu, Ujang mengungkapkan bahwa jumlah dana yang telah di transfer ke petani oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) sejumlah Rp194,24 miliar.
Baca Juga
Dia menjelaskan, alokasi dana PSR dianggarkan sebesar Rp25 juta per hektar dari BPDPKS di bawah naungan Kementerian Keuangan. "Dananya disalurkan langsung kepada kelompok tani sawit di daerah," pungkasnya.