Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Kaltim Berharap Mendapat Pasokan Vaksin PMK Jelang Iduladha

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Munawwar menyatakan hasil surveillance di 150 lokasi yang tersebar se Kaltim mencatat sebanyak 4.720 ekor ternak dinyatakan negatif PMK.
Pemprov Kaltim Berharap Mendapat Pasokan Vaksin Jelang Iduladha/ilustrasi
Pemprov Kaltim Berharap Mendapat Pasokan Vaksin Jelang Iduladha/ilustrasi

Bisnis.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) memastikan hingga saat ini tidak ada kasus terkonfirmasi positif Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) bagi hewan ternak.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Munawwar menyatakan hasil surveillance di 150 lokasi yang tersebar se Kaltim mencatat sebanyak 4.720 ekor ternak dinyatakan negatif PMK.

Dia menambahkan, dari hasil survei UPTD Laboratorium Keswan dan Kesmavet (LKK) kondisi terkini Kaltim masih aman, dimana pihaknya telah menyurvei di lokasi-lokasi peternakan dan rumah potong hewan (RPH) di 10 Kabupaten dan Kota se Kaltim.

“Hasil itu tidak menunjukkan gejala klinis. Aman dari sisi PMK,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Kamis (23/6/2022).

Munawwar mengungkapkan bahwa untuk ketersediaan stok ternak menjelang Iduladha masih ada kekurangan sekitar 500 ekor dari kebutuhan sebanyak 14.000 ekor.

“Namun, masih ada 3 kapal datang yang belum bongkar. Masing-masing berisi 400 ekor, mayoritas sapi potong,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, Kaltim saat ini membeli pasokan ternak dari daerah yang masih aman dari PMK, seperti Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara.

Adapun, dia berharap ketersediaan vaksin PMK tetap didistribusikan ke Kaltim oleh pemerintah pusat, meskipun saat ini tidak ada kasus terkonfirmasi PMK. 

“Mudah-mudahan kita tetap bisa mempertahankan zona aman untuk Kaltim dan Kaltara,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper