Bisnis.com, BALIKPAPAN – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mendorong pengembang game di Kota Balikpapan agar mampu bersaing di kancah global. Menurut Sandi, dengan kemauan dan tekad yang besar, game-game Indonesia bisa saja menjadi penantang nama-nama besar macam PUBG hingga Free Fire alias FF.
“Agar nanti bisa bersaing dengan PUBG, free fire, maupun game yang dikenal di luar negeri. Kita [Kemenparekraf] bisa bantu promosikan game,” ujarnya, Minggu (24/7/2022).
Sandi optimistis ekosistem game di dalam negeri akan berkembang. Seiring perkembangan ini, industri game diharapkan dapat lebih memberdayakan talenta dan ekonomi lokal.
“Kami menargetkan 4,4 juta tenaga baru dari ekonomi kreatif pada 2024, dan baru tercapai 1,5 juta,” katanya.
Sandi mengakui bahwa masih banyak pekerjaan rumah dari pelaku ekonomi kreatif yang perlu diselesaikan. Termasuk pembuatan merek dagang dan pemasaran.
“Saya komit dengan komisi X DPR, program ekraf [ekonomi kreatif] ditengah masyarakat harus tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu,” terangnya.
Sebelumnya, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan mencatat sebanyak 246 pelaku ekonomi kreatif siap bersaing dalam mendorong ekonomi daerah.
Kepala Disporapar Kota Balikpapan, Ratih Kusuma menyatakan dalam menggerakkan momentum tersebut Pemerintah Kota Balikpapan perlu memperkuat sinergi dengan berbagai pihak. Salah satunya dengan menggelar lokakarya alias workshop kata kreatif dengan berbagai pelaku kreatif di Balikpapan.
“[Tujuan] yang ingin dicapai antara lain penguatan branding produk, pemasaran dan pengemasan agar mendapat nilai jual yang lebih tinggi,” pungkasnya.