Bisnis.com, BALIKPAPAN — PT Transkon Jaya Tbk (TRJA) mendapatkan peringkat idBBB dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dengan prospek untuk peringkat perusahaan adalah stabil.
Sekretaris Perusahaan Alexander Syauta menyatakan peringkat ini mencerminkan profil TRJA sebagai perusahaan yang baik, margin laba yang kuat, dan proteksi arus kas yang kuat.
"PT Transkon Jaya Tbk mampu membuktikan bahwa meskipun perseroan merupakan perusahaan penyedia jasa rental kendaraan yang dinilai kuat secara finansial dan memiliki kemampuan yang memadai untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (12/9/2022).
Dia menambahkan, ada tiga kunci kekuatan utama perseroan menurut Lembaga independen PT Pefindo dalam rasional penilaian. Pertama, profil armada perseroan yang dinilai memiliki profil armada yang baik di industri persewaan mobil, khususnya di sektor pertambangan.
Pria yang akrab disapa Alex ini menyebutkan TRJA memiliki jumlah kendaraan ringan dari berbagai jenis dan merek yang kemudian dimodifikasi untuk memenuhi standar keselamatan persyaratan untuk dioperasikan di dalam lokasi pertambangan.
“Profil armada yang baik ini menjadi salah satu alasan bisnis perseroan untuk dapat terus berkembang karena membantu pelayanan prima kepada pelanggan dan meningkatkan tingkat referensi pelanggan,” terangnya.
Baca Juga
Kedua, TRJA memiliki margin laba yang kuat yang ditunjukkan oleh margin laba kotor (GMP) dan margin EBITDA masing – masing yaitu 44,2 persen dan 54,7 persen dalam tiga tahun terakhir (2019-2021).
“Kemampuan PT Transkon Jaya Tbk dalam mempertahankan margin tersebut dikarenakan kemampuan perseroan dalam menawarkan harga yang kompetitif bersama dengan kualitas kendaraan, perawatan, dan layanan yang sangat baik sehingga memastikan kepuasan pelanggan,” jelas Alex.
Ketiga, Alex menuturkan bahwa perlindungan arus kas yang kuat sehingga Pefindo memproyeksikan langkah–langkah proteksi arus kas TRJA tetap kuat dalam kategori penilaian.
“Perseroan dinilai cukup untuk menutupi utang jangka panjang perusahaan,” pungkasnya.